Bisnis.com, JAKARTA--United Overseas Bank Group (UOB) memberikan pinjaman dalam negeri (onshore loan) kepada Rangoon Excelsior Company Limited, perusahaan patungan Perancis-Myanmar, untuk melakukan renovasi hotel di Yangon.
Ian Wong, Managing Director and Head of Strategy and International Management, UOB Group mengatakan pinjaman tersebut pertama kalinya dilakukan sejak Myanmar.
“Layanan pembiayaan hotel baru di Yangon sejalan dengan pendekatan kami untuk mendukung pertumbuhan bisnis dan mendorong perkembangan Myanmar," tulisnya dalam keterangan resmi, Rabu (6/5/2015).
Ian Wong mengatakan industri pariwisata bakal berkontribusi menyediakan lapangan kerja, sehingga perlu pembiayaan pembangunan fasilitas infrastruktur pariwisata guna mendorong pertumbuhan di sektor tersebut.
Di sisi lain, The McKinsey Global Institute memprediksikan industri pariwisata akan berkontribusi US$14,1 Miliar bagi produk domestik bruto Myanmar di 2030, naik dari US$0,6 Miliar di tahun 2010, dan menjadikan industri ini sebagai salah satu sektor industri dengan pertumbuhan yang pesat.