Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mega Tbk. membukukan kenaikan laba bersih (bank only) selama paruh pertama tahun 2017 menjadi Rp568, 51 miliar. Angka tersebut tumbuh sebesar 5,29% dibandingkan laba periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp539,93 miliar.
Pertumbuhan laba positif Bank Mega ditopang oleh peningkatan laba operasional, terutama dari pendapatan bunga bersih.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, diketahui laba operasional perseroan tumbuh 18,25%, dari posisi Rp593,042 miliar pada Juni 2016 menjadi Rp701,305 miliar.
Dari sisi pendapatan bunga bersih, Bank Mega mencatat kenaikan sebesar 6,7% menjadi Rp1,826 triliun dari posisi Rp1,710 triliun pada akhir Juni lalu.
Selaras dengan itu, pendapatan operasional nonbunga juga tercatat tumbuh 6,2% ke posisi Rp985,692 miliar akibat kenaikan keuntungan penjualan aset keuangan berupa surat berharga serta keuntungan transaksi spot dan derivatif.
Akan tetapi, pendapatan operasional tersebut sedikit tertekan oleh kenaikan beban operasional selain bunga, terutama untuk beban komisi/provisi/fee dan administrasi, serta beban lain seperti tenaga kerja, promosi dan beban lainnya.
Secara keseluruhan, beban operasional nonbunga MEGA tumbuh 0,61% menjadi Rp1,124 triliun.
