Bisnis.com, JAKARTA – PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri membukukan penurunan laba komprehensif 55,4 persen pada 2018.
Berdasarkan laporan keuangan Tugu Mandiri per 31 Desember 2018, perusahaan membukukan laba komprehensif Rp26,8 miliar. Jumlahnya menurun dibandingkan dengan laba 2017 senilai Rp60,3 miliar.
Pendapatan perusahaan pada 2018 tercatat meningkat 64,4 persen secara tahunan dengan nilai Rp761,2 miliar. Pada 2017, pendapatan yang dibukukan perusahaan senilai Rp463,03 miliar.
Tugu Mandiri membukukan premi Rp708,8 miliar pada 2018 atau meningkat 80,4 persen dibandingkan dengan 2017 senilai Rp392,8 miliar.
Adapun, klaim yang dibayarkan perusahaan pada 2018 mencapai Rp209,5 miliar. Jumlahnya meningkat 44,7 persen dibandingkan dengan klaim 2017 senilai Rp144,8 miliar.
Jumlah beban Tugu Mandiri pada 2018 tercatat senilai Rp723,4 miliar atau meningkat 70,05 persen dibandingkan dengan beban pada 2017 senilai Rp425,4 miliar.
Meskipun begitu, aset perusahaan pada 2018 tercatat meningkat 31,15 persen dengan nilai Rp1,62 triliun. Pada tahun sebelumnya, Tugu Mandiri membukukan aset Rp1,23 triliun.
Nilai investasi yang dicatatkan perusahaan pada 2018 mencapai Rp1,41 triliun. Jumlahnya meningkat 33,05 persen dibandingkan dengan 2017 senilai Rp1,06 triliun.
Hasil investasi Tugu Mandiri pada 2018 pun membukukan pertumbuhan 8,94persen dengan nilai Rp75,6 miliar. Tahun sebelumnya, perusahaan mencatatkan hasil investasi Rp69,3 miliar.
