Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mestika Dharma Tbk. berupaya terus menjaga kualitas kredit di sektor pertambangan, meski data OJK mencatat rasio kredit bermasalah (nonperforming loan/NPL) di sektor itu meningkat signifikan pada Mei 2020.
Kepala Bagian Sekretaris Perusahaan Bank Mestika Suharto Kurniawan menyebut penyaluran kredit di sektor pertambangan dan galian sebesar Rp86,97 miliar per 31 maret 2020. Hingga saat ini, perseroan masih mampu menjaga kualitas kredit di sektor itu.
"Sampai saat ini, NPL sektor pertambangan dan galian masih baik terkendali yaitu 0%," katanya kepada Bisnis, Selasa (7/7/2020).
Baca Juga
Terjaganya kualitas kredit tidak lepas dari debitur yang yang berpengalaman dan paham nature of bussiness di sektor tambang. Di samping itu, adanya komunikasi dan kerja sama yang baik antara debitur dan bank.
Suharto mengatakan perseroan akan terus menjaga menjaga debitur eksis dengan baik, mengikuti setiap perkembangan terbaru di sektor pertambangan dan galian, serta mencari tahu pelaku usaha yang memiliki reputasi baik. Hal ini diyakini menjadi strategi jitu menjaga kualitas kreditnya.
"Sejauh ini di Bank Mestika masih terjaga baik kulitas kredit di sektor pertambangan," imbuhnya.
