Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos BCA Sebut 200.000 Nasabah Masih Setia Gunakan SMS Banking

Bank hanya bisa menawarkan produk baru dan melihat respons nasabah dalam memilih atau tidak layanan tersebut.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja saat paparan kinerja kuartal I/2020 secara live, Rabu (27/5/2020). Dokumen BCA.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja saat paparan kinerja kuartal I/2020 secara live, Rabu (27/5/2020). Dokumen BCA.

Bisnis.com, JAKARTA -- Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk. Jahja Setiaatmadja mengatakan perkembangan teknologi mobile banking yang cukup pesat saat ini tidak lantas membuat perseroan memaksa nasabah untuk menggunakan layanan tersebut.

Jahja menegaskan nasabah merupakan raja yang tidak dipaksa dalam memilih layanan yang diinginkan. Bank hanya bisa menawarkan produk baru dan melihat respons nasabah dalam memilih atau tidak layanan tersebut.

Meskipun BCA sudah melakukan digitalisasi, saat ini masih ada 200.000 nasabah yang masih menggunakan sms banking. Perkembangan mobile banking yang pesat tetap menyisakan nasabah yang menggunakan cara-cara lama.

"200.000 [nasabah masih pakai sms banking], itu aneh kan, padahal sudah ada mobile banking tetapi tetap pakai sms banking," katanya, Kamis (23/7/2020).

Menurutnya, lantaran itu, BCA tidak meninggalkan layanan-layanan lama meskipun teknologi saat ini berkembang pesat. Setidaknya BCA tetap memperkuat model layanan lama maupun baru agar dapat melayani semua nasabah.

Jahja menekankan tantangan yang dihadapi perbankan saat ini adalah membuat nasabah yang tidak melek teknologi mau menggunakan layanan tersebut. Saat ini layanan dengan digitalisasi masih disambut baik oleh generasi milenial.

"Mereka [nasabah] tidak semua senang dengan teknologi, banyak lagi yang harus belajar dan mencoba lagi, tapi kami harus tetap layani," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper