Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perluas Akses Keuangan UMKM, OJK Paparkan Inisiatif Skema KUR Klaster

Program KUR klaster ini diharapkan akan terus direplikasi untuk membantu para pelaku UMKM dalam memperoleh dukungan pembiayaan, pendampingan, hingga pemasaran.
Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso memberikan kata sambutan pada Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2019 dan Arahan Presiden RI di Jakarta, Jumat (11/1/2019). Bisnis/Nurul Hidayat
Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso memberikan kata sambutan pada Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2019 dan Arahan Presiden RI di Jakarta, Jumat (11/1/2019). Bisnis/Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Industri Jasa Keuangan (IJK) serta berbagai pemangku kepentingan mengadakan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) klaster untuk mendukung dan memperluas akses keuangan bagi usaha mikro kecil kecil dan menengah (UMKM).

Dukungan itu tercermin dari kegiatan OJK dengan menyelenggarakan Festival UMKM Toba Vaganza di Sumatera Utara bertemakan "UMKM Bangkit, Ekonomi Tumbuh", Jumat (12/11/2021).

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso menuturkan, kegiatan ini merupakan wujud komitmen OJK dalam mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) melalui berbagai kegiatan pengembangan dan pemberdayaan UMKM di daerah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.

"Pelaksanaan Festival UMKM Toba Vaganza diharapkan dapat meningkatkan kapasitas para pelaku UMKM mencakup penguatan manajemen usaha, kualitas produk, akses pasar, kapasitas dan kapabilitas UMKM yang dilakukan secara end-to-end dalam satu ekosistem terintegrasi yang berbasis teknologi," kata Wimboh, seperti dikutip Minggu (14/11/2021).

Lebih lanjut, program KUR klaster ini diharapkan akan terus direplikasi untuk membantu para pelaku UMKM dalam memperoleh dukungan pembiayaan, pendampingan, hingga pemasaran. Dengan demikian, program ini memiliki andil dalam memperluas akses keuangan masyarakat dan mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Adapun, OJK mempunyai tiga fokus utama dalam mengembangkan sektor UMKM yang berbasis produk unggulan daerah. Pertama, mengumpulkan dan membina pelaku UMKM yang mengolah produk unggulan daerah dan mempercepat on-boarding ke platform digital (e-commerce).

Kedua, mengembangkan keterampilan dan kemampuan para pelaku UMKM dalam menghasilkan produk yang mampu bersaing dengan brand global dan berorientasi ekspor. Ketiga, memperluas akses pelaku UMKM kepada lembaga keuangan formal melalui program pembiayaan yang inovatif dan berbasis klaster.

“OJK akan terus bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk meningkatkan kapabilitas, produktivitas, serta mengembangkan produk inovatif dan mempercepat on-boarding UMKM ke platform digital,” imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, turut hadir Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang mengapresiasi peran aktif OJK dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi nasional (PEN).

"Saya mengapresiasi langkah OJK untuk menginisiasi pelaksanaan skema KUR klaster di berbagai daerah di Indonesia. OJK memegang peranan penting dalam pengembangan UMKM di daerah terutama dalam memperluas akses pembiayaan," kata Luhut.

Menurut Luhut, KUR klaster dapat mendorong pertumbuhan sektor pertanian dan meningkatkan produktivitas di masyarakat. Di samping itu, Luhut juga mengimbau seluruh masyarakat agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, meskipun tren kasus Covid-19 telah melandai.

“Sehingga upaya percepatan vaksinasi Covid-19, pemberian stimulus kepada IJK dan pelaku UMKM, serta pelonggaran mobilitas masyarakat dengan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan dapat terus mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper