Bisnis.com, JAKARTA – Mata uang rupiah diprediksi cenderung melemah pada perdagangan Senin (6/12/2021), melanjutkan penurunan empat sesi beruntun pada pekan lalu.
Sebelumnya, pada perdagangan Jumat (3/12/2021), rupiah ditutup melemah 22 poin atau 0,15 persen ke level Rp14.419 di hadapan dolar Amerika Serikat (AS). Sementara itu, indeks dolar AS terpantau menguat 0,129 poin atau 0,13 persen ke level 96,285.
Lantas, bagaimana dengan kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BNI? Simak uraian berikut.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. pada Senin (6/12/2021) pukul 09.50 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp14.395 dan harga jual sebesar Rp14.425 berdasarkan e-rate.
Sementara berdasarkan bank notes, Bank Mandiri pada pukul 09.22 WIB menetapkan harga beli sebesar Rp14.200 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp14.550 per dolar AS.
Adapun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS pada Senin (6/12/2021) pukul 09.50 WIB masing-masing sebesar Rp14.410 dan Rp14.459 untuk e-rate.
Sementara itu, untuk bank notes BNI pada 09.50 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp14.245 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp14.595 per dolar AS.
Berikut kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BNI pada Senin (6/12/2021):
Kurs Jual Beli Dolar AS Bank Mandiri
Kurs | Beli (Rp) | Jual (Rp) |
TT Counter | 14.200 | 14.550 |
E Rate | 14.395 | 14.425 |
Bank Notes | 14.200 | 14.550 |
Kurs Jual Beli Dolar AS BNI
Kurs | Beli (Rp) | Jual (Rp) |
TT Counter | 14.245 | 14.595 |
E Rate | 14.410 | 14.459 |
Bank Notes | 14.245 | 14.595 |