Bisnis.com, JAKARTA — Kemudahan layanan bertransaksi keuangan terus dipacu. Salah satunya melalui layanan BI Fast, sebuah infrastruktur sistem pembayaran ritel nasional yang dapat memfasilitasi pembayaran secara real time, aman, efisien, dan tersedia setiap saat.
Head of Digital Business PT Bank OCBC NISP Tbk. (NISP), Rudy Hamdani, mengatakan saat ini BI-Fast bisa digunakan antarperbankan yang terkOneksi dalam jaringan, antara lain Bank Mandiri, BCA, BTN, UOB, BNI, BRI, Bank Mega, Permata, dan OCBC NISP.
Terkait hal itu, Rudy menjelaskan cara memanfaatkan BI-Fast, melalui aplikasi One Mobile dengan menggunakan nomor rekening. Pertama, masuk ke aplikasi One Mobile lalu pilih menu Transfer. Setelah itu, masukkan bank tujuan serta nomor rekening dan pilih metode BI-Fast.
Apabila sudah memilih metode BI-Fast, masukan nominal transfer dan konfirmasi dengan PIN transaksi. Transfer dengan layanan tersebut selesai. “Pilihan akan muncul apabila bank penerima dana sudah bergabung dengan jaringan BI-Fast,” kata Rudy dalam siaran pers, Senin (28/3/2022).
Sementara itu, jika menggunakan nomor ponsel dan alamat email, nasabah perlu login One Mobile, kemudian pilih menu Transfer dan klik Proxy BI-Fast. Jika sudah, masukan nomor ponsel atau alamat email, lalu nominal transfer dan konfirmasi dengan PIN transaksi.
Rudy menuturkan bahwa BI-Fast menyediakan fitur proxy address untuk mempermudah bertransaksi. Proxy address merupakan identitas pengganti nomor rekening yang mudah diingat nasabah berupa nomor ponsel atau alamat email.
Dia menyampaikan ada beberapa hal penting yang perlu diingat untuk proxy address , yakni satu nomor ponsel atau satu alamat email hanya berlaku untuk satu nomor rekening nasabah yang berlaku secara nasional di seluruh bank di IndOnesia.
“Data proxy ini tersimpan dengan aman di Bank IndOnesia, dan pendaftaran proxy address ini dilakukan di lembaga peserta BI-Fast,” pungkasnya.
