Bisnis.com, JAKARTA — Langkah PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP) memasuki ekosistem metaverse kian terlihat. Pihaknya terus memgembangkan eksperimen di metaverse, namun tidak menggandeng WIR Group.
Tidak seperti tiga bank lainnya —Bank Mandiri, BRI, dan BNI— bank yang dikendalikan oleh Kookmin Bank ini menyatakan tidak menggandeng WIR Group untuk menjajaki metaverse, melainkan mendatangkan langsung vendor dari Korea Selatan.
"Kita [KB Bukopin] di Indonesia tidak menggandeng WIR Group, kita menggandeng vendor lain yang juga sudah kita gunakan di Korea. Tunggu tanggal mainnya," kata EVP Digital Banking Head KB Bukopin Charles Budiman kepada Bisnis, Senin (20/6/2022).
Dia menjelaskan Kookmin Bank telah bekerja sama dengan beberapa vendor di Korea Selatan. Pihaknya terus melakukan eksperimen dan menguji platform yang nantinya akan digunakan untuk kebutuhan metaverse KB.
"Yang di Indonesia yang kita siapkan sekarang ini menggunakan salah satu platform yang sudah dipakai di Korea juga," ujarnya.
Menurutnya, kerja sama dengan vendor di Korea Selatan menjadi kesempatan emas bagi KB Bukopin, karena platform yang akan digunakan telah dibangun di Kookmin Bank.
Baca Juga
Namun, dia menekankan untuk saat ini metaverse KB Bukopin diperuntukkan untuk marketing campaign atau belum digunakan untuk transaksi secara langsung, mengingat regulasi di Indonesia belum bisa melakukan transaksi perbankan menggunakan metaverse.
Lebih lanjut, Kookmin Bank sudah melakukan lebih dari 20 inisiatif dan proyek untuk bereksperimen di metaverse. Adapun, dana yang digelontorkan untuk bereksperimen di metaverse juga cukup besar.
Di sana, ada dua kategori yang dicetuskan Kookmin Bank, yaitu metaverse yang berhubungan dengan kegiatan perbankan dan kegiatan nonperbankan.
Charles mengungkapkan nasabah bisa melakukan aktivitas perbankan di virtual branch metaverse dengan menggunakan kacamata virtual reality (VR).
"Walaupun disclaimer pada saat ini semua masih belum live. Kita masih bereksperimen dulu, jadi belum langsung terhubung dengan dengan core banking," terangnya.