Bisnis.com, JAKARTA - Emiten sektor pembiayaan atau leasing milik investor saham Lo Kheng Hong, PT Clipan Finance Indonesia Tbk. (CFIN) membidik target pembiayaan hingga Rp8 triliun sepanjang 2023.
CFIN mencatatkan kinerja penyaluran pembiayaan baru menembus Rp7,4 triliun sepanjang tahun lalu, atau naik dua kali lipat ketimbang capaian periode 2021.
Direktur Utama PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) Harjanto Tjitohardjojo menjelaskan bahwa capaian sepanjang 2022 pun tercatat melampaui target awal yang dibidik, yaitu menembus Rp6 triliun.
"Terkini, untuk periode 2023, kami telah mematok target Rp8 triliun, naik 25 persen dari target awal tahun lalu. Jadi dengan realisasi full year 2021 sudah mencapai Rp7,4 triliun, semoga tahun ini jadi lebih mudah lagi untuk melampaui target awal," ujarnya kepada Bisnis, Selasa (17/1/2023).
Secara terperinci, total penyaluran pembiayaan baru periode 2022 dari emiten leasing anak usaha PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PaninBank/PNBN) ini terbagi untuk pembiayaan mobil bekas Rp3 triliun, mobil baru Rp4,05 triliun, dan alat berat Rp345,8 miliar.
Sebagai perbandingan, pada kinerja periode 2021 CFIN dengan total penyaluran pembiayaan baru Rp3,69 triliun, mobil bekas masih mengambil porsi paling besar dengan nilai Rp1,84 triliun, disusul mobil baru Rp1,78 triliun, alat berat Rp69,8 miliar, dan pembiayaan lain-lain Rp2,29 miliar.
"Penyaluran pembiayaan mobil baru melejit karena kami punya strategi fokus menggarap segmen nasabah Bank Panin selaku induk, pengembangan dealer pareto atau rekanan melalui hubungan yang lebih baik, penggarapan pasar mobil baru jenis komersial dan truk, serta ikut menggarap kebutuhan kendaraan segmen fleet," tambahnya.
Sementara itu, Harjanto turut menekankan bahwa capaian pertumbuhan bisnis periode 2022 merupakan bekal perusahaan untuk melangkah lebih jauh, diiringi semangat tinggi, konsistensi, dan inisiasi strategis, serta keyakinan untuk mampu menghadapi berbagai tantangan ke depan.
Terlebih, menginjak usia 41 tahun sejak berdiri pada 15 Januari 1982, CFIN semakin menyadari bahwa zaman terus berubah dan berkembang, sehingga perusahaan bertekad untuk lebih baik dari masa ke masa.
Demi memperkuat komitmen untuk mengakomodasi kebutuhan pembiayaan masyarakat di Indonesia, serta memberikan nilai tambah untuk seluruh pemangku kepentingan, CFIN pun memiliki beberapa strategi yang akan diusung dalam menghadapi periode 2023.
Misalnya, penetrasi pasar, diversifikasi produk, serta transformasi layanan. Sementara dari sisi internal, CFIN akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sebagai kunci keberhasilan proses kerja, melalui beragam pelatihan, serta pengembangan potensi dan kompetensi.
Sejalan dengan prinsip untuk terus memberikan nilai tambah, CFIN mengadakan aksi 'Tebar Kebaikan di 41 Kota' demi menyambut HUT ke-41, serta sebagai wujud terima kasih perusahaan terhadap lingkungan sekitar yang telah menjadi teman bagi CFIN dalam mengarungi perjalanan hingga hari ini.
Direktur CFIN Jahja Anwar menyebut lokasi Aksi Tebar Kebaikan di 41 Kota antara lain Jakarta, Bandung, Sidoarjo, Medan, Padang, Sukoharjo, Lampung, Jambi, Batam, Makasar, dan beberapa kota besar lainnya.
Aksi kebaikan yang dilaksanakan pun beragam, seperti pemberian alat tulis kepada siswa berprestasi, pemberian sembako kepada warga pra-sejahtera di lingkungan sekitar, donor darah, dan sumbangan kebutuhan pokok di panti asuhan dan panti lansia.
Program ini dilaksanakan dengan harapan keberadaan Clipan Finance mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar, terutama atas kesuksesan rekan-rekan dari kantor cabang perusahaan.
"Kami mendapat banyak tanggapan positif dari lingkungan sekitar. Hal ini membuat kami mencoba memaknai apa yang kami akan lakukan dan memberikan yang terbaik bagi lingkungan di sekitar kami sebagai bentuk tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan, agar aksi ini memiliki nilai dan tidak hanya sekedar menggugurkan kewajiban," ungkapnya dalam keterangan resmi.