Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

OJK Ungkap Modus-Modus Penipuan Terbaru, dari Binary Option hingga Social Engineering

Berikut modus-modus penipuan terbaru oleh entitas ilegal yang masih marak terjadi. 
Ilustrasi investasi bodong/Goodtimes.ca
Ilustrasi investasi bodong/Goodtimes.ca

4.Modus Money Game

Skema modus money game juga terbilang mirip, dengan mendapatkan komisi dengan merekrut anggota baru. 

Dalam modus ini, tidak ada barang yang dijual dan memberikan ‘misi’ yang harus dilakukan.

Contoh modusnya adalah dengan donasi yang digunakan untuk trading forex, like dan share postingan di sosial media, tebak skor bola dan jaminan uang kembali jika salah menebak, dan pembelian paket produk fiktif dengan janji imbal hasil tetap yang tinggi. 

Maksud dan contoh dari pembelian paket ‘produk’ tersebut adalah ternak hewan dan alat pembangkit listrik.

5.Social Engineering

Social engineering adalah salah satu modus kejahatan dengan memanipulasi kondisi psikologis korban, yang dapat menguras rekening tabungan korban tanpa disadari.

Pertama, adalah mengenai info perubahan tarif transfer bank dan menyampaikan informasi perbahan tarif. Penipu meminta untuk mengisi link formulir yang meminta data pribadi. Contohnya seperti PIN, OTP, dan password.

Kedua, adalah tawaran menjadi nasabah prioritas dengan rayuan berbagai promosi. Penipu juga meminta data pribadi. 

Ketiga, adalah akun layanan konsumen palsu dengan mengatasnamakan bank yang pada akhirnya meminta nasabah memberikan data pribadi.

Dan keempat, tawaran menjadi agen laku pandai tanpa persyaratan yang rumit. Penipu akan meminta korban mentransfer sejumlah uang untuk mendapatkan mesin EDC.

Perlunya Waspada

Menanggapi banyaknya berbagai modus, Friderica mengatakan bahwa masyarakat perlu untuk waspada di berbagai skema penipuan, atas aktivitas tanpa izin di sektor jasa keuangan.

Kemudian, jika sudah menggunakan produk dan jasa layanan keuangan dari Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK) yang sudah resmi, masyarakat harus tetap waspada mengingat kemudahan di era digital yang terkadang dapat membuat kita menjadi lengah dan memberikan informasi pribadi yang seharusnya tidak kitak berikan.

Friderica juga mengajak seluruh pelaku usaha jasa keuangan untuk melaksanakan kewajibannya dalam memberikan edukasi yang memadai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper