Bisnis.com, JAKARTA - Berbagai langkah telah dilakukan Bank Mandiri untuk membuktikan komitmennya dalam membangun negeri. Tepat di usia ke-25 tahun pada 2 Oktober 2023, Bank Mandiri terus beraksi lewat berbagai inisiatif Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang selaras dengan kebutuhan masyarakat.
Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha, mengatakan perseroan telah menginisiasi beragam program yang memiliki efek berganda besar ke perekonomian nasional.
Dari sisi pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) misalnya, Bank Mandiri menginisiasi program Wirausaha Muda Mandiri (WMM). Program yang berjalan sejak 2007 ini berhasil melahirkan lebih dari 60.000 pelaku usaha baru.
“Dilaksanakan selama 15 kali, program WMM menjadi ekosistem pelaku usaha muda yang dapat memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian," kata Rudi.
Program produktif lain adalah Mandiri Sahabatku, yakni kegiatan pelatihan kewirausahaan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) sejak 2011. Hasilnya, program ini diikuti oleh 17.000 PMI dari 4 negara yaitu Hong Kong, Malaysia, Korea Selatan, dan Jepang.
Aksi nyata juga dilakukan dengan menggelar Mandiri Entrepreneur Expo, yang juga mengikutsertakan siswa Sekolah Dasar. Tujuannya adalah membangun pengembangan kreativitas dan kewirausahaan sejak dini.
Kemudian dari sisi kepedulian terhadap lingkungan, Bank Mandiri juga mendorong pendekatan ekonomi hijau untuk menangkap potensi perkembangan bisnis ke depan. Pendekatan tersebut diwujudkan melalui konsistensi dan dukungan menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Mengusung program Mandiri bergerak nyata untuk lingkungan (Mandirian BER-NYALI), bank berlogo pita emas ini aktif melakukan konservasi lahan melalui penanaman pohon di lahan seluas 500 hektare (Ha) yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.