Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Intip Kurs di BCA, BRI, Bank Mandiri & BNI Seiring Sikap Was-was The Fed (30/11)

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan seiring dengan sikap hati-hati The Fed terkait kebijakan suku bunga acuan.
Karyawan menunjukan uang dolar Amerika Serikat (AS) di Jakarta, Selasa (5/9/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan menunjukan uang dolar Amerika Serikat (AS) di Jakarta, Selasa (5/9/2023). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA -- Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan seiring dengan sikap hati-hati The Fed terkait kebijakan suku bunga.

Berdasarkan data Bloomberg, Kamis (30/11/2023), pada pukul 09.04 WIB rupiah dibuka menguat 0,26% atau 40,5 poin ke Rp15.395 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sekelompok mata uang utama pun naik tips 0,02% atau 0,02 poin ke 102,789. 

Mata uang Asia terpantau beragam pada pagi ini. Yen Jepang menguat 0,14%, dolar Singapura menguat 0,04%, sementara dolar Hong Kong melemah 0,08%. Kemudian, dolar Taiwan turun 0,32%, won Korea turun 0,18%, peso Filipina turun 0,11%, namun rupee India naik 0,02% 

Pelemahan juga terjadi di yuan China yang sebesar 0,10%, disusul ringgit Malaysia dan baht Thailand yang turun 0,11% 

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memperkirakan pergerakan mata uang rupiah pada perdagangan Kamis (30/11/2023) diperkirakan fluktuatif, tetapi ditutup menguat di rentang Rp15.370 hingga Rp15.440 per dolar AS.

Ibrahim menyampaikan bahwa para pejabat The Fed menilai bank sentral perlu berhati-hati dalam mempertahankan suku bunga, dan melonggarkan kebijakan tersebut seiring dengan turunnya inflasi. 

Seiring dengan kondisi tersebut, penurunan tekanan harga secara lebih lanjut memungkinkan bank sentral AS tersebut berpeluang menurunkan tingkat suku bunga. 

“Para pedagang memperkirakan setidaknya 40% kemungkinan bahwa The Fed akan menurunkan suku bunganya paling lambat pada Maret 2024, dan bank sentral akan mempertahankan suku bunga pada Desember,” ujarnya dalam riset harian, Rabu (29/11/2023).

Lalu, berapa kurs dolar AS di BCA, BRI, Bank Mandiri, dan BNI hari ini, Kamis (30/11/2023)?

1. Kurs Jual Beli Dolar AS di BCA Hari Ini

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) pada pukul 09.14 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp15.460 dan harga jual sebesar Rp15.480 berdasarkan e-rate.

Lalu, berdasarkan bank notes, BCA pada pukul 08.02 WIB menetapkan harga beli sebesar Rp15.280 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.580 per dolar AS.

2. Kurs Jual Beli Dolar AS di BRI Hari Ini

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS pada pukul 08.50 WIB masing-masing sebesar Rp15.360 dan Rp15.450 untuk e-rate.

Kemudian BRI menetapkan harga beli TT counter sebesar Rp15.290 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.540 per dolar AS.

3. Kurs Jual Beli Dolar AS di Bank Mandiri Hari Ini

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) pada pukul 08.56 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp15.420 dan harga jual sebesar Rp15.440 berdasarkan e-rate.

Lalu, Bank Mandiri menetapkan bank notes dengan harga beli sebesar Rp15.175 per dolar AS, sedangkan harga jual sebesar Rp15.525 per dolar AS.

4. Kurs Jual Beli Dolar AS di BNI Hari Ini

Adapun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menetapkan harga beli dan jual dolar AS untuk e-rate pada pukul 09.05 WIB masing-masing sebesar Rp15.453 dan Rp15.473.

Untuk bank notes BNI menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp15.210 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.560 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper