Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI (BRIS) optimistis dapat meningkatkan jumlah nasabah dengan lebih cepat melalui pengembangan super app yang bakal dirilis tahun ini
Direktur Utama BSI Hery Gunardi melaporkan apabila saat BSI berdiri pada 1 Februari 2024, perseroan hanya memiliki 14 juta nasabah. Kini, BSI telah mengakuisisi 20 juta nasabah
“Jarak [jumlah nasabah] makin dekat dengan para pemegang saham [BNI, BRI, Mandiri] ini terjadi karena sejalan dengan digitalisasi,” ujarnya, Senin (18/3/2024)
Tercatat, dalam laporan internal, BSI sebagai perusahaan yang baru berdiri selama tiga tahun telah menempati posisi ke-5 dalam raihan jumlah nasabah terbanyak, mengekor empat bank jumbo seperti BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BCA.
Sementara itu, per Desember 2023 jumlah pengguna BSI Mobile mencapai 6,3 juta orang di mana pembukaan rekening online on boarding (OOB) mencapai 86%
“Perlu kami sampaikan bahwa pertumbuhan nasabah juga tak lepas dari optimalisasi e-channel, seperti BSI Mobile yang dapat dengan mudah diakses nasabah untuk berbagai keperluan transaksi seperti pembukaan rekening online baik tabungan, deposito maupun pembiayaan,” ujar Hery
Baca Juga
Sebelumnya, Direktur Finance & Strategy BSI Ade Cahyo Nugroho juga menyebut pihaknya menargetkan super app dirilis pada semester I/2024
“Kita tahun ini targetkan [super app] bisa 7 juta hingga 8 juta registered user,” ujarnya pada Bisnis beberapa waktu lalu.
Nantinya, super app itu juga akan menawarkan menawarkan beragam fitur, tidak hanya untuk transaksi perbankan, tetapi juga gaya hidup atau lifestyle serta termasuk pembelian tiket, top up, dan lainnya
Bahkan, super app BSI akan dilengkapi dengan fitur sosial seperti zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ziswaf). Kemudian, terdapat fitur islami seperti penunjuk arah kiblat hingga waktu sholat.