Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Simak Kurs Dolar AS ke Rupiah di BCA, BRI dan BNI per 24 Oktober 2024

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (24/10/2024) ke level Rp15.635.
Karyawan memperlihatkan Rupiah dan dolar AS di salah satu tempat penukaran uang asing di Jakarta, Senin (21/10/2024)./ JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan memperlihatkan Rupiah dan dolar AS di salah satu tempat penukaran uang asing di Jakarta, Senin (21/10/2024)./ JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (24/10/2024) ke level Rp15.635 per dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah dibuka melemah 0,05% atau 8,5 poin ke level Rp15.635 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar AS terpantau turun 0,02% ke level 104,41.

Berbeda dengan rupiah, sejumlah mata uang Asia lainnya mengalami penguatan. Yen Jepang misalnya menguat 0,07%, dolar Hong Kong menguat 0,01%, dolar Singapura menguat 0,09%, dolar Taiwan menguat 0,06%, won Korea Selatan menguat 0,02%, dan yuan China menguat 0,13%.

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan pada perdagangan hari ini, Kamis (24/10/2024), mata uang rupiah fluktuatif, namun ditutup melemah di rentang Rp15.610 - Rp15.720.

Terdapat sejumlah sentimen yang memengaruhi pergerakan rupiah. Dari luar negeri, imbal hasil AS yang lebih tinggi, arus masuk aset safe haven di tengah ketegangan geopolitik, dan ekonomi AS yang relatif tangguh memengaruhi pasar. Namun, faktor-faktor ini diperkirakan akan segera berakhir, sehingga menghambat pergerakan dolar AS.

Tanda-tanda ketahanan terkini dalam ekonomi AS memang memicu peningkatan taruhan bahwa The Fed akan memangkas suku bunganya sebesar 25 basis poin pada November 2024. Proyeksi nilai penurunan suku bunga itu lebih kecil dibandingkan pemangkasan 50 basis poin pada September 2024.

Dari dalam negeri, International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 5,1% pada 2029. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia 2024 diperkirakan tetap 5% atau stagnan dibandingkan tahun lalu. 

Proyeksi IMF itu seolah menunjukkan bahwa ambisi Prabowo untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi Indonesia 8% masih cenderung sulit tercapai.

Lalu, berapa kurs dolar AS di BCA, BRI dan BNI hari ini, Kamis (24/10/2024)?

  • Kurs Jual Beli Dolar AS di BCA Hari Ini

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) pada pukul 09.44 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp15.580 dan harga jual sebesar Rp15.600 berdasarkan e-rate.

Lalu, berdasarkan bank notes, BCA pada pukul 08.04 WIB menetapkan harga beli sebesar Rp15.475 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.775 per dolar AS.

  • Kurs Jual Beli Dolar AS di BRI Hari Ini

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS pada pukul 09.31 WIB masing-masing sebesar Rp15.587 dan Rp15.612 untuk e-rate.

Kemudian BRI menetapkan harga beli TT counter sebesar Rp15.545 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.745 per dolar AS.

  • Kurs Jual Beli Dolar AS di BNI Hari Ini

Adapun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menetapkan harga beli dan jual dolar AS untuk e-rate pada pukul 09.35 WIB masing-masing sebesar Rp15.587 dan Rp15.607.

Untuk bank notes BNI pada 09.35 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp15.480 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.780 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper