Bisnis.com, JAKARTA - PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) akan melakukan pembayaran untuk Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap III Tahun 2023 Seri B senilai Rp227 miliar.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Minggu (29/12/2024), Direktur Keuangan BFIN Sudjono mengatakan perusahaan telah menyiapkan dana untuk pelunasan pokok dan bunga obligasi yang memiliki jatuh tempo pada 27 Januari 2025 tersebut.
"Dana pelunasan obligasi tersebut berasal dari dana internal perseroan yang ditempatkan di rekening giro dan deposito di beberapa bank,” kata Sudjono.
Dia menjelaskan Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap III Tahun 2023 ini mulai dicatatkan di BEI, pada 30 Januari 2023 dengan total nilai penerbitan sebesar Rp1,1 triliun dengan dibagi menjadi tiga seri.
Obligasi Seri A nilainya adalah sebesar Rp617 miliar dengan tingkat bunga tetap 6,25% per tahun dan jangka waktu 370 hari kalender. Untuk Seri A ini, pelunasan telah dilakukan pada Februari 2024 lalu.
Obligasi Seri B senilai Rp227 miliar dengan tingkat bunga tetap 7% per tahun dan jangka waktu 2 tahun. Terakhir, Obligasi Seri C senilai Rp256 miliar dengan tingkat bunga tetap 7,375% per tahun dan jangka waktu 3 tahun.
Baca Juga
"Manajemen perseroan berkeyakinan, akan dapat melunasi kewajiban kepada pemegang obligasi tepat pada waktunya, baik untuk kupon bunga maupun pokok obligasi," ujarnya.
Berdasarkan hasil pemeringkatan dari PT Fitch Rating Indonesia obligasi yang diterbitkan oleh BFI Finance tersebut memiliki rating A+(idn) (single A plus). Adapun bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.