Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan pembiayaan, PT Mandiri Utama Finance (MUF) menyiapkan antisipasi terkait dengan pemberlakuan opsen pajak kendaraan terhadap kinerja pembiayaan.
Adapun, pemberlakuan aturan tersebut sejalan dengan Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD)
MUF menilai bahwa penerapan opsen pajak kendaraan bermotor akan berdampak pada kenaikan harga kendaraan, baik kendaraan baru maupun bekas.
Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja mengatakan ini akan berpotensi mempengaruhi daya beli masyarakat dan menekan permintaan pembiayaan kendaraan.
“Kenaikan angsuran diperkirakan sejalan dengan peningkatan harga kendaraan akibat opsen pajak,” kata Stanley kepada Bisnis, Senin (6/1/2025).
Di sisi lain, Stanley mengakui peningkatan opsen pajak dapat berdampak pada kenaikan uang muka pembiayaan kendaraan karena nilai pokok kendaraan juga akan meningkat. Namun, besarannya akan berbeda-beda tergantung kebijakan masing-masing daerah.
Baca Juga
Namun demikian, Stanley memastikan perusahaan berkomitmen untuk menjaga kenyamanan konsumen dengan menawarkan fleksibilitas seperti penyesuaian tenor dan bunga pembiayaan guna meringankan beban angsuran.
Kemudian untuk mengelola rasio non performing loan (NPL), pihaknya akan melakukan penajaman pola kerja dan supervisi manajemen risiko, serta memantau efektivitas kebijakan kredit secara berkala.
Di sisi pemasaran, MUF menyiapkan skema promosi menarik seperti bunga rendah dan cicilan terjangkau untuk mendorong daya beli konsumen, termasuk menggelar event-event pameran otomotif yang menghadirkan berbagai promo khusus. Terakhir, MUF akan terus memperluas portofolio produk pembiayaan, termasuk pembiayaan kendaraan listrik yang sejalan dengan komitmen pemerintah menuju net zero emission.
“Segmen kendaraan listrik dan hibrid sangat potensial karena adanya dukungan pemerintah berupa insentif pajak. Selain itu, kami juga akan meningkatkan penyaluran pembiayaan kendaraan bekas dan pembiayaan dana tunai untuk memperkuat mendiversifikasi portofolio pembiayaan,” tandasnya.
