Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HAK KARYAWAN BUMN: Dahlan Iskan Akan Dipanggil Paksa Komisi IX DPR

BISNIS.COM,PADANG -- Menteri BUMN Dahlan Iskan akan dipanggil paksa Komisi IX DPR , karena telah tiga kali tidak memenuhi undangan untuk membahas sejumlah persoalan terkait ketenagakerjaan di beberapa BUMN. "Berdasarkan aturan jika seseorang telah diundang

BISNIS.COM,PADANG -- Menteri BUMN Dahlan Iskan akan dipanggil paksa Komisi IX DPR , karena telah tiga kali tidak memenuhi undangan untuk membahas sejumlah persoalan terkait ketenagakerjaan di beberapa BUMN.

"Berdasarkan aturan jika seseorang telah diundang sebanyak tiga kali namun tidak memenuhinya maka DPR memiliki hak untuk melakukan pemanggilan paksa," kata anggota Komisi IX DPR RI Poempida Hidayatullah, Jumat (22/3).

Dia menjelaskan jika alasan Dahlan Iskan tidak memenuhi panggilan karena Komisi IX bukan mitra kerja Kementerian BUMN maka persoalan yang akan dibahas terkait langsung dengan beberapa BUMN.

"Oleh karena itu tidak ada alasan bagi Dahlan untuk tidak memenuhi undangan karena masalah yang akan dibahas berhubungan langsung dengan masyarakat," tegasnya.

Dia memaparkan saat ini Komisi IX yang membidangi ketenagakerjaan tengah melakukan mediasi antara karyawan BUMN dan perusahaannya terkait hak-hak yang belum ditunaikan.

Saat ini, ungkapnya, ada puluhan ribu mantan karyawan BUMN yang haknya tidak dipenuhi, padahal secara aturan hukum sudah jelas hak mereka harus ditunaikan oleh perusahaan.

Namun, hak itu hingga hari ini belum diberikan karena aturan pada masing-masing BUMN berbeda-beda, sehingga para direksi berlindung di balik alasan itu.

"Oleh sebab itu dibutuhkan komitmen Menteri BUMN untuk menyelesaikan persoalan itu dengan menekan para direksi BUMN untuk segera menunaikan hak para karyawan," kata Poempida. (Antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Others
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper