Bisnis.com, BOGOR---PT Jamsostek berencana membangun properti yang terdiri dari perkantoran serta residensi senilai Rp300 miliar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada semester II tahun ini.
Jeffry Haryadi, Direktur Investasi PT Jamsostek, mengatakan perseroan sedang mengkaji lebih lanjut mengenai investasi properti ini sebelum mengkomunikasikannya secara resmi ke komisaris dan pemegang saham.
“Kami belum tahu bulannya, tapi yang pasti tahun ini,” kata Jeffry seusai acara buka puasa bersama di Bogor, Senin (22/7/2013) malam.
Jamsostek memiliki tanah seluas 5.900m2 di kawasan itu. Perseroan berencana menggandeng PT Pembangunan Perumahan untuk mengeksekusi rencana ini. Sebenarnya Jamsostek hendak bekerjasama dengan BUMN konstruksi lainnya, namun batal.
Properti itu kelak akan dikelola oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, badan sosial yang merupakan transformasi dari PT Jamsostek pada 1 Januari 2014.
Pada saat ini, investasi Jamsostek di sektor properti salah satunya terdapat pada Menara Jamsostek yang terletak di Jalan Gatot Subroto. Selain digunakan oleh perseroan, gedung itu digunakan oleh sejumlah perusahaan.
Nilai investasi Jamsostek di sektor properti sebesar Rp357,19 miliar pada semester I/2013 atau 47,86% dari target perseroan senilai Rp746,31 miliar pada tahun ini. Imbal hasil yang diperoleh sebesar Rp55,76 miliar pada pertengahan tahun ini.
