Bisnis.com, JAKARTA--PT Bank Mandiri Tbk menargetkan 2 juta pengguna e-cash setiap tahun dengan total transaksi mencapai 13 juta rekening.
Senior Vice President Electronic Banking Bank Mandiri, Rico Usthavia Frans mengatakan target pertama adalah menyasar pengguna e-cash lebih dahulu.
Senior Vice President Electronic Banking Bank Mandiri, Rico Usthavia Frans mengatakan target pertama adalah menyasar pengguna e-cash lebih dahulu.
"Dalam satu bulan dengan satu orang saja terjadi dua sampai tiga kali transaksi," ujarnya, di Jakarta, (20/05/2014).
Menurut Rico, sasaran pengguna e-cash Bank Mandiri pada 2030 nanti mencapai 95% dari pengguna smartphone dan pengguna telepon genggam. Fasilitas e-cash, lebih lanjut terangnya, memprioritaskan penggunanya di kota-kota kecil.
"Untuk registrasi ke daerah-daerah sekarang masih datang ke cabang-cabang [Bank Mandiri]. Kita masih menunggu LKD (layanan keuangan digital) peraturan Bank Indonesia supaya tidak perlu ke kantor cabang lagi," paparnya.
Menurut Rico, sasaran pengguna e-cash Bank Mandiri pada 2030 nanti mencapai 95% dari pengguna smartphone dan pengguna telepon genggam. Fasilitas e-cash, lebih lanjut terangnya, memprioritaskan penggunanya di kota-kota kecil.
"Untuk registrasi ke daerah-daerah sekarang masih datang ke cabang-cabang [Bank Mandiri]. Kita masih menunggu LKD (layanan keuangan digital) peraturan Bank Indonesia supaya tidak perlu ke kantor cabang lagi," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel