Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Program Pensiun BPJS Dianggap Tak Tumpang Tindih

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan mengklaim program jaminan pensiun yang akan dimulai pada 1 Juli 2015 tidak akan tumpang tindih dengan program pensiun lainnya.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA--- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan mengklaim program jaminan pensiun yang akan dimulai pada 1 Juli 2015 tidak akan tumpang tindih dengan program pensiun lainnya.

Direktur Pelayanan dan Pengaduan BPJS Ketenagakerjaan Achmad Riadi mengatakan program jaminan pensiun merupakan perlindungan dasar.

"Kami lebih bersifat dasar, kalau yang sudah dikelola, ya silahkan. Ini bertahap," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Sabtu (28/6/2014).

Program tersebut bakal diwajibkan bagi pekerja perusahaan swasta mulai 1 Juli 2015. Program ini juga bakal diwajibkan bagi pegawai negeri sipil dan aparat militer pada 2029. Pada saat ini, regulasi yang mengatur program jaminan pensiun belum selesai dibahas oleh pemerintah.

Seperti diketahui, program jaminan pensiun ini mendapat sorotan dari sejumlah kalangan karena dikhawatirkan dapat menggerus bisnis program pensiun swasta yang diselenggarakan oleh dana pensiun lembaga keuangan, maupun dana pensiun pemberi kerja.

Dalam sejumlah kesempatan, manajemen BPJS Ketenagakerjaan mengusulkan besaran iuran program pensiun mencapai 8% dari gaji bulanan pekerja. Besaran iuran tersebut akan diatur dalam peraturan pemerintah yang kini tengah diharmonisasi di Kementerian Hukum dan HAM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper