Bisnis.com, JAKARTA— PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk membidik perolehan pendapatan premi hingga 10% pada tahun mendatang.
Hal tersebut tidak terlepas dari rencana perusahaan pembiayaan tersebut untuk mulai menggarap lini bisnis asuransi kesehatan pada 2015.
“Saya kira, target tersebut logis jika melihat pertumbuhan asuransi kesehatan baru-baru ini. Itu juga merupakan strategi kami untuk memperluas sektor bisnis asuransi perusahaan Harta Aman Pratama,” ucap Sunyata Wangsadarma, Direktur Utama Asuransi Harta Aman Pratama di Jakarta, seperti dikutip Bisnis.com, Senin (10/11).
Berbeda dengan perusahaan asuransi jiwa yang lekat dengan produk asuransi kesehatannya, sebagian besar perusahaan asuransi umum memang belum maksimal bermain dalam sektor asuransi kesehatan sehingga ceruk potensinya dinilai cukup menjanjikan.
Hingga akhir tahun ini, dirinya mengakui porsi terbesar bisnis asuransi Harta Aman Pratama masih didominasi asuransi kebakaran, kendaraan bermotor, pengangkutan, dan aneka.
Keoptimisan tersebut didukung dengan pertumbuhan AHAP yang hamprr menyamai pertumbuhan industri asuransi secara umum yaitu sekitar 25%.
“Setiap tahun rata-rata kenaikan kita mencapai 25%-30%, dan untuk 2014, kami yakin pendapatan kami naik minimal 25%. Plafon atasnya sih ingin naik 30%, ” tambahnya.
Jika dirinci, sepanjang Januari-September 2014, dirinya menargetkan pendapatan premi minimal menyentuh angka Rp340 miliar, atau naik 22% dari periode yang sama tahun lalu yaitu Rp277 miliar.
.jpg?w=300&h=221)
