Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos Asuransi Harta (AHAP) hingga Komisaris Mengundurkan Diri, Begini Kinerja Keuangannya

Asuransi Harta Aman Pratama mengalami penurunan laba bersih tahun berjalan menjadi Rp2,58 miliar per 31 Maret 2023.
PT Asuransi Harta Aman Pratama (AHAP) didirikan pada 28 Mei 1982./Istimewa
PT Asuransi Harta Aman Pratama (AHAP) didirikan pada 28 Mei 1982./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Sebanyak enam jajaran direksi dan komisaris PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. (AHAP) mengumumkan mengundurkan diri dari jabatan. Pengumuman tersebut disampaikan pada 15 dan 16 Mei 2023.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan Harta General Insurance Sutjianta mengatakan keenam jajaran direksi dan komisaris terdiri dari empat anggota direksi Harta General Insurance mengundurkan diri. Mereka di antaranya Roy Sugihardja Wiradharma sebagai Direktur Utama, Dwi Wahyuni sebagai Direktur, Rinawati sebagai Direktur, dan Alamsyah sebagai Direktur.

Adapun dua manajemen AHAP lainnya yang mengundurkan dari berasal dari anggota dewan komisaris, yaitu Budi Santoso Tanuwibowo sebagai Komisaris Independen dan Bambang Heryanto sebagai Komisaris Independen.

Lantas, bagaimana kinerja PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. (AHAP) pada kuartal I/2023?

Mengutip laporan keuangan (unaudited) yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (18/5/2023), Asuransi Harta Aman Pratama mengalami penurunan laba bersih tahun berjalan menjadi Rp2,58 miliar per 31 Maret 2023.

Laba bersih AHAP turun hingga 62,90 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari kuartal I/2022 yang mampu mengantongi laba senilai Rp6,96 miliar.

Penurunan laba Asuransi Harta Aman Pratama disebabkan oleh turunnya premi bruto sebesar 16,91 persen yoy dari Rp268,8 miliar menjadi Rp223,33 miliar. Namun demikian, jumlah pendapatan premi neto AHAP tercatat naik 10 persen yoy menjadi Rp55 miliar dari periode yang sama 2022 bernilai Rp50,2 miliar.

Selanjutnya, klaim bruto AHAP menyusut 9,82 persen yoy dari Rp104,37 miliar pada kuartal I/2022 menjadi Rp94,12 miliar pada kuartal I/2023. Sementara itu, jumlah beban klaim yang ditanggung perusahaan menanjak 18,12 persen yoy menjadi Rp38,68 miliar.

Sampai dengan 31 Maret 2023, total aset yang dimiliki AHAP mencapai Rp965,18 miliar dengan liabilitas sebesar Rp752,52 miliar dan ekuitas sebesar Rp212,66 miliar.

Sementara itu, tingkat solvabilitas AHAP atau risk-based capital (RBC) berada di angka 250 persen pada 31 Maret 2023. Rasio itu berada jauh di batas minimum yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yaitu 120 persen.

Beralih ke kinerja saham, harga saham emiten asuransi umum yang melantai di Bursa dengan sandi saham AHAP itu dihargai Rp52 per saham pada penutupan perdagangan, Rabu (17/5/2023). Sepanjang perdagangan, saham AHAP bergerak di rentang Rp52 per saham - Rp53 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper