Bisnis.com, JAKARTA -- Selama periode 2016-2017, jumlah rekening bank bertambah secara signifikan, tetapi pertumbuhan nominal uang yang disimpan justru melambat.
Berdasarkan data yang dirilis Lembaga Penjamnin Simpanan (LPS), per 31 Desember 2012 nominal simpanan yang tercatat senilai Rp3.277,15 triliun atau bertambah Rp446,83 triliun. Nilai tersebut tumbuh 15,79% (y-o-y).
Namun, pada November 2017 nominal simpanan hanya bertambah Rp379,54 triliun menjadi Rp5.279,73 triliun. Alias, hanya tumbuh 7,75% dibandingkan Desember tahun sebelumnya (y-t-d).
Kepala Group Risiko Perekonomian dan Sistem Keuangan LPS Dody Arifianto mengatakan, hal tersebut terjadi karena program Jaring Pengaman Sosial yang dilaksanakan pemerintah.
"Penyalurannya kan tidak tunai lagi, tapi lewat bank. Jadi orang ramai-ramai buka rekening," katanya kepada Bisnis, Kamis (4/1/2018).
Namun, dana yang disalurkan tersebut langsung ditarik oleh penerimanya, itulah yang menyebabkan nominalnya turun sekalipun pemilik rekening bertambah.
Hingga November 2017, jumlah simpanan yang tercatat di LPS sebesar Rp5.279,73 triliun dengan total rekening sebanyak 239.012.332.