Bisnis.com, JAKARTA - Ma’ruf Amin secara resmi telah melepas jabatan sebagai dewan pengawas syariah pada dua bank syariah. Sebelumnya dia menjabat sebagai ketua dewan pengawas syariah (DPS) pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk., PT Bank BNI Syariah, dan PT Bank Mandiri Syariah.
Hal tersebut seiring dengan terpilihnya sebagai wakil presiden 2019--2024 mendampingi Joko Widodo. Keduanya akan dilantik pada 20 Oktober 2019.
Sekretaris Perusahaan BNI Syariah Rima Dwi Permatasari mengatakan bahwa Ma'ruf telah mengajukan pemohonan pengunduran diri sebagai ketua DPS sejak Juli 2019. Secara efektif jabatan tersebut ditinggalkan sejak awal Oktober 2019.
Posisi Ma’ruf saat ini diganti oleh Hasanudin, yang sebelumnya menjabat sebagai anggota DPS. “Perseroan telah mengesahkan pengunduran dari Bapak KH Ma’ruf Amin sebagai ketua DPS dan mengangkat Bapak Hasanudin sebagai Ketua DPS,” katanya kepada Bisnis, Rabu (15/10/2019).
Sementara itu, Bank Muamalat Indonesia (BMI) menggelar seremonial melepas Ma’ruf Amin. Direktur Utama Bank Muamalat Indonesia (BMI) Acmad Kusna Permana menyatakan apresiasi atas bimbingan dan dukungan luar biasa Ma’ruf kepada perusahaan selama 17 tahun.
“kalau bukan karena tugas dan amanah bangsa yang lebih besar, sangat berat kami melepas kepergian Bapak [Ma’ruf] dari BMI,” demikian seperti tertulis pada akun media sosial Instagram yang dipublikasikan, Senin (14/10/2019) malam.
Dia juga menyampaikan bahwa doa seluruh insan Muamalat mengiringi langkah Ma’ruf menuju istana kepresidenan. “Semoga Allah SWT senantiasa memberikan bimbingan dan kemudahan atas amanah bangsa sebagai wakil presiden Republik Indonesia,” tambah Permana.