Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan menyebutkan kebijakan stimulus dan berbagai isentif yang ditelurkan sekadar mengurangi dampak bagi sektor riil.
“Suka atau tidak, sektor riil ini kemampuan berusahanya sudah mulai menurun,” ulas Wimboh Santoso, Ketua Otoritas Jasa Keuangan, Minggu (5/4/2020).
Wimboh menyebutkan tekanan ekonomi akibat virus corona tidak hanya terjadi di Indonesia. Tekanan telah menyebabkan keuangan di seluruh dunia memburuk.
“Suka atau tidak, wabah ini memberi ruang gerak yang sempit pada sektor usaha dan berbagai aktifitas eknomi. Ini berpengarush sangat drastis,” katanya.
Untuk itu, Wimboh menyebutkan stimulus dari Pemerintah, Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan diharapkan membuat sektor ekonomi dan keuangan tidak terpukul lebih dalam.
“Ini untuk memitigasi dmapak covid agar ekonomi kita bisa survive dan dampak negatif bisa dimitigasi dari awal,” ulasnya.