Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Aksi BTN Lawan Corona, Sumbang Alkes hingga Rilis Program Donasi

Aksi nyata serta kerja sama seluruh masyarakat termasuk perbankan merupakan kunci penting dalam penanganan penyebaran virus corona atau Covid-19 di Tanah Air.
Suasana layanan di kantor PT Bank Tabungan Negara Tbk di Jakarta, Senin (8/1)./JIBI-Dedi Gunawan
Suasana layanan di kantor PT Bank Tabungan Negara Tbk di Jakarta, Senin (8/1)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. melakukan beberapa upaya dalam membantu menangani pandemi corona di Indonesia.

Aksi yang dilakukan bank milik negara ini yaitu menyumbangkan peralatan medis dan kesehatan, menjadi koordinator Satgas BUMN di Sulawesi Tengah serta di berbagai provinsi lainnya, hingga meluncurkan program donasi melalui penukaran poin Serbu BTN untuk membantu pencegahan dan penanganan penyebaran Covid-19.

Direktur Utama Bank BTN Pahala Nugraha Mansury mengatakan aksi nyata serta kerja sama seluruh masyarakat termasuk perbankan merupakan kunci penting dalam penanganan penyebaran virus corona atau Covid-19 di Tanah Air.

“Aksi ini wujud bakti kami sebagai agen pemerintah untuk membantu penanganan dan menekan penyebaran Covid-19 di masyarakat” jelas Pahala dalam keterangan resmi, Kamis (16/4).

Adapun, hingga bank dengan kode saham BBTN ini telah meyumbangkan bantuan total senilai Rp1,24 miliar untuk membantu pemerintah melawan Covid-19. Dalam mendistribusikan berbagai bantuan tersebut, perseroan bekerja sama dengan berbagai institusi.

Di antaranya, Bank BTN telah menyerahkan alat bantu pernapasan (ventilator) kepada Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang akan disalurkan ke rumah sakit yang merawat pasien positif corona.

Perseroan sebagai mitra Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga menyumbang 16.000 masker dan 400 botol hand sanitizer. Bantuan tersebut akan diserahkan Kementerian PUPR ke daerah-daerah hingga ke desa-desa yang sangat membutuhkan.

Bank BTN juga telah menyumbangkan 25.000 masker medis melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Hongkong.

Perseroan juga memberikan ribuan vitamin dan ratusan alat pelindung diri (APD) untuk membantu para tenaga medis di RSUD Sidoarjo. Perseroan juga menyumbang disinfektan ke Aksi Cepat Tanggap (ACT) Tasikmalaya, hingga uang tunai ratusan juta rupiah ke Yayasan BUMN Hadir untuk Negeri yang akan disalurkan untuk penanggulangan Covid-19.

“Kami berkomitmen akan terus berupaya memberikan yang terbaik dalam rangka membantu pemerintah menanggulangi pandemi ini,” kata Pahala.

Sementara itu, Pahala menjelaskan sebagai koordinator Satuan Tugas (Satgas) BUMN di Sulawesi Tengah, Bank BTN berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan BUMN lainnya untuk memenuhi kebutuhan peralatan medis 5 RSUD rujukan pemerintah di provinsi tersebut.

Kelima RSUD tersebut yakni RS Umum Anutapura Palu, RS Umum Daerah Undata Palu, RS Umum Mokopido Toli-Toli, RS Umum Daerah Kolonedale, dan RS Umum Daerah Kabupaten Banggal.

“Kami juga menjadi co-PIC Satgas BUMN di provinsi-provinsi lain di Indonesia untuk membantu menanggulangi Covid-19. Kami berkomitmen membantu pemerintah memerangi virus ini di seluruh daerah operasional bisnis kami,” ujar Pahala.

Bank BTN juga meluncurkan program donasi melalui penukaran poin Serbu BTN yang dapat diakses melalui website perseroan.

Pahala menuturkan seluruh donasi yang terkumpul melalui penukaran poin tersebut akan disalurkan untuk memberikan bantuan berupa APD, alat disinfektan, dan bantuan bagi tenaga medis.

“Melalui aksi bersama poin Serbu BTN ini, donasi dari para nasabah kami juga akan diberikan untuk keluarga dhuafa yang terisolasi dan inisiatif lainnya yang diharapkan dapat membantu masyarakat Indonesia.”

Sebelumnya, dalam rangka menekan penyebaran virus corona di lingkungan kerja, Bank BTN pun telah memaksimalkan implementasi work from home (WFH).

Perseroan juga menyesuaikan jam operasional kerja dan layanan, mengalihkan operasional jaringan kantor, memaksimalkan layanan electronic banking, hingga menerapkan protokoler kesehatan yang distandarkan pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper