Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali) mencatat pertumbuhan laba bersih unit usaha syariah mengalami pertumbuhan sebesar 11 persen secara tahunan.
CEO Generali Indonesia Edy Tuhirman menjelaskan kinerja unit syariah menunjukkan pertumbuhan yang baik di kuartal pertama tahun ini.
"Perkembangan unit usaha syariah kami tumbuh baik di Q1 2020 ini, dimana laba setelah pajak dari unit usaha syariah tumbuh 11 persen [yoy] dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu," ujarnya kepada Bisnis, Jumat (1/5/2020).
Guna menjaga kinerja positif tersebut, sepanjang bulan Ramadan ini, Generali akan memperkuat komunikasi islami khususnya yang terkait dengan produk-produk syariah, baik melalui media nasional maupun media sosial.
Bahkan, Generali memiliki akun sosial media khusus syariah yang dikelola secara rutin dan dilengkapi dengan berbagai informasi islami.
"Kami juga terus memperkuat jalinan kerja sama dengan institusi-institusi pendidikan dan institusi syariah lainnya untuk mengenalkan pentingnya asuransi syariah sekaligus memperkuat distribusi ke semakin banyak orang," ujar Edy.
Selain itu, bagi nasabah yang membeli produk unit-linked syariah, iPLAN Syariah, dengan nominal premi tertentu, nasabah akan mendapatkan rangkaian DNA Journal, yaitu sebuah tes DNA gratis yang akan membantu nasabah mengenal diri mereka melalui analisa DNA yang dapat mengidentifikasi nutrisi dan vitamin yang cocok bagi tubuh, olah raga yang sesuai, dan profil tidur, serta tingkat ketahanan terhadap stres.
"Program DNA Journal merupakan bentuk apresiasi kami bagi nasabah agar mereka bisa hidup lebih sehat dan bahagia melalui gaya hidup yang sesuai dengan DNA mereka masing-masing," ujarnya.
