Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara (Bank Sumut) menambah anjungan tunai mandiri atau ATM sebanyak 46 unit pada 2020. Dengan begitu, jumlah ATM perseroan menjadi 354 mesin.
Sekretaris Perusahaan Bank Sumut Syahdan Ridwan Siregar menyampaikan pada tahun ini perseroan berencana menambah 46 unit mesin ATM baru yang akan disebar ke jaringan kantor dan area publik. Hingga Juli 2020, jumlah ATM Bank Sumut sebanyak 308 unit yang tersebar di Sumatera Utara, Batam dan Jakarta.
"Penambahan ATM dilakukan untuk meningkatkan pelayanan perbankan kepada masyarakat sekaligus menambah value produk dan fee based income dari transaksi," katanya, Kamis (6/8/2020).
Syahdan memerinci jumlah pengguna kartu ATM Bank Sumut hingga Juni 2020 sebanyak 425.543 kartu dengan nilai transaksi sebesar Rp1,4 triliun. Transaksi itu meliputi transfer internal dan eksternal, serta tarik tunai.
Ke depan Bank Sumut juga akan membuka layanan laku pandai sebanyak 215 unit yang tersebar di Sumatera Utara. Terkait fee based income, pada tahun ini perseroan memasang target FBI hingga akhir tahun sebesar Rp32 miliar. Namun, target itu diperkirakan akan diturunkan seiring dengan revisi rencana bisnis bank (RBB) yang saat ini masih dalam proses di OJK.
Selain menambah ATM baru, perseroan juga melakukan peremajaan mesin ATM. Dalam pengumuman hari ini di Harian Bisnis Indonesia, Bank Sumut menyampaikan pengumuman pelelangan umum terkait dengan pekerjaan pengadaan penyewaan mesin ATM tahun 2020 dengan harga perkiraan sendiri (HPS) Rp38,70 miliar, jangka waktu 36 bulan, dan jumlah unit 194 unit.
Baca Juga
"Ini untuk peremajaan mesin ATM. Penggantian yang berteknologi lama ke yang baru," imbuhnya.
