Bisnis.com, JAKARTA — Serikat pekerja Asuransi Jiwa Bersama atau AJB Bumiputera 1912 menyatakan bahwa penyelamatan karyawan dan pemegang polis perseroan menjadi perhatian utama dalam berbagai upaya penyelesaian masalah, termasuk dalam pembentukan panitia pemilihan Badan Perwakilan Anggota atau BPA.
Ketua Serikat Pekerja Niaga, Bank, Jasa, dan Asuransi (SP NIBA) Bumiputera Rizky Yudha Pratama menyatakan bahwa pihaknya berharap penyehatan perseroan dapat berjalan dengan berbagai upaya yang ada saat ini. Serikat pekerja mengutamakan tiga poin dalam gerakannya.
Pertama yakni upaya untuk menyelamatkan eksistensi Bumiputera. SP NIBA menilai bahwa perusahaan asuransi berbentuk usaha bersama (mutual) itu merupakan warisan pendahulu yang harus dijaga.
Kedua, pihaknya pun menilai bahwa upaya yang ada harus mampu menyelamatkan hak para pemegang polis. Seperti diketahui, pada akhir 2020 total utang klaim Bumiputera mencapai Rp12 triliun sehingga hak para pemegang polis tak terpenuhi.
"Ketiga, selamatkan masa depan pekerja dan mitra kerja," ujar Rizky kepada Bisnis, Rabu (17/3/2021).
Kemarin, Selasa (16/3/2021) SP NIBA menjadi bagian dari proses pembentukan susunan panitia pemilihan anggota BPA. Pembentukan itu berlangsung dalam pertemuan antara seluruh pihak dengan manajemen Bumiputera di Kantor OJK, Wisma Mulia 2, Jakarta.
Baca Juga
Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank (IKNB) II OJK M. Ihsanuddin yang memimpin pertemuan itu menjelaskan bahwa OJK menjadi fasilitator karena manajemen belum dapat melaksanakan pertemuan serupa. Padahal, OJK telah memerintahkan manajemen Bumiputera untuk menjalin dialog dengan pihak-pihak terkait.
"Pertemuan ini diharapkan bisa menjadi forum musyawarah antara manajemen, Serikat Pekerja [SP NIBA] dan berbagai kelompok/perkumpulan pemegang polis yang merupakan pemilik dari AJB Bumiputera yang selama ini sulit untuk dipertemukan,” ujar Ihsanuddin pada Selasa (16/3/2021).
Berikut susunan Panitia Pemilihan Anggota BPA AJB Bumiputera 1912 berdasarkan informasi yang diperoleh Bisnis:
Unsur Pemegang Polis (Perkumpulan Pemegang Polis Bumiputera Indonesia):
-Yayat Supriyatna
-Erwinsyah Nasution
-Jefry Rasyid
Unsur Pemegang Polis (Nasabah Korban Gagal Bayar Bumiputera):
-Fien Mangiri
-Rudhi Mukhtar
-Syakur M. Usman
Unsur Pemegang Polis (Perhimpunan Pemegang Polis Bumiputera/Pempol Bumi):
-Jaka Irwanta
-Supri
-Warsiti
Unsur Agen Bumiputera:
-Islandri
-Alex Kurniawan
-Ihsan Suraji
Unsur Serikat Pekerja (SP NIBA):
-Rizky Yudha Pratama
-Panser Karo Karo
-F. Ghulam Naja
Unsur Manajemen Bumiputera:
-Dena Chaerudin
-M. Hery Darmawansyah