Bisnis.com, JAKARTA -- PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (ADMF) atau Adira Finance akan terus meningkatkan kontribusi penjualan dari platform digital.
Berdasarkan laporan hasil public expose, manajemen Adira Finance menyatakan hingga saat ini, kontribusi pembiayaan baru melalui platform digital perseroan tercatat sekitar 7 persen.
"Namun kedepannya, kami akan terus meningkatkan kontribusi dari platform digital ini karena adopsi digital sedang banyak terjadi di konsumen termasuk di lapisan mass market," demikian pernyataan manajemen Adira Finance, dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia Minggu (3/4/2022).
Perseroan telah menyiapkan platform digitalnya dan berharap adanya adopsi digital terutama dari konsumen perseroan yang hampir sekitar 80 perseroan berasal dari menengah ke bawah di segmen sepeda motor.
Seiring adopsi proses digitalisasi di semua segmen dan lapisan masyarakat, Adira Finance akan terus berinvestasi pada digitalisasi untuk mempermudah nasabah untuk berinteraksi dan bertransaksi dengan perseroan.
"Selain itu, kami akan terus memperbaiki proses akuisisi menjadi lebih cepat, mudah dan efisien. Jadi kami berharap, strategi bauran ini dapat meningkatkan daya saing Adira Finance di pasar otomotif dan multipurpose loan di Indonesia," kata manajemen Adira.
Adapun, Adira Finance mencatatkan total pembiayaan baru sepanjang 2021 mencapai Rp25,9 triliun atau naik 39,2 persen year-on-year (yoy).
Total pembiayaan baru untuk segmen sepeda motor di 2021 tercatat mencapai Rp13,4 triliun atau naik 30,2 persen yoy. Sementara itu, total pembiayaan baru segmen mobil mencapai 12,2 triliun atau naik 52,1 persen yoy.