Bisnis.com, JAKARTA — PT Lippo General Insurance Tbk. (LPIG) menyampaikan bahwa PT Hanwha Life Insurance Indonesia (Hanwha Life) dan Hanwha General Insurance akan menjadi calon pengendali perseroan yang baru.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Selasa (5/7/2022), afiliasi Hanwha Group dari Korea Selatan tersebut akan menggenggam total 62,59 persen saham Lippo Insurance. Komposisinya terdiri atas Hanwha Life sebesar 47,69 persen dan Hanwha General Insurance sebesar 14,9 persen.
Setelah adanya perubahan pengendali tersebut, nantinya porsi kepemilikan saham PT Inti Anugerah Pratama akan turun dari 65,79 persen menjadi 23 persen dan porsi kepemilikan masyarakat tetap 14,41 persen. Sementara itu, PT Star Pacific Tbk. atau LPLI yang kini menggenggam 19,8 persen saham Lippo Insurance akan melepas seluruh kepemilikan sahamnya.
Sebagai informasi, Inti Anugerah dimiliki oleh James Riady dan Stephen Riady dengan status penanam modal asing (PMA) melalui PT Trijaya Utama Mandiri dan Fullerton Capital Limited perusahaan asal Hong Kong yang masing-masing memiliki 60 persen dan 40 persen.
LPLI dimiliki keluarga Riady melalui Inti Anugerah Pratama. Profil pemegang saham LPLI adalah Inti Anugrah mencapai 57,01 persen. Sedangkan sisanya dimiliki Lenox Pasifik Investama (20,05 persen) dan Masyarakat (22,94 persen).
Adapun manajemen Lippo Insurance menjelaskan bahwa Hanwha Group adalah grup bisnis yang terdiri atas perusahaan-perusahaan yang dinamis dan secara konglomerasi keuangan menempati posisi nomor lima di Korea Selatan. Hanwha Group sangat agresif mengembangkan bisnis-bisnis di segala bidang, seperti properti, satelit, dan finansial.
Baca Juga
"Kali ini Hanwha Group mengembangkan bisnis di sektor finansial. Yang akan menjadi calon pengendali perseroan yang baru adalah PT Hanwha Life Insurance Indonesia dan Hanwha General Insurance, dengan tetap memperhatikan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan persetujuan dari pihak regulator Otoritas Jasa Keuangan," tertulis dalam ringkasan laporan hasil paparan publik Lippo Insurance.
Lebih lanjut, manajemen menjelaskan, Hanwha Group sebagai konglomerasi keuangan yang besar di sektor finansial melihat peluang yang baik untuk mengembangkan bisnis asuransi secara digital.
"Prinsip loyalty dan trust yang juga diimplementasikan oleh Hanwha sejalan dengan yang dijalankan oleh LippoInsurance dan tentunya ini menjadi hal yang baik untuk masa mendatang."
Presiden Direktur LippoInsurance Agus Benjamin menyampaikan bahwa status proses akuisisi oleh Hanwha saat ini masih dalam tahap proses melengkapi dokumen pengajuan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Dia belum bisa memastikan kapan tepatnya perusahaan asuransi asal Korea Selatan tersebut akan masuk menjadi pemegang saham pengendali perseroan.
"Karena tahapan proses masih panjang jadi belum bisa disampaikan kapan tepatnya," ujar Agus kepada Bisnis, Kamis (30/6/2022).
