Bisnis.com, JAKARTA — PT KB Finansia Multi Finance atau Kreditplus akan menerbitkan produk pembiayaan investasi bagi dealer dan distributor kendaraan yang hendak melakukan ekspansi usaha.
Hal tersebut disampaikan oleh Chief Operating Officer Kreditplus Peter Halim, terkait rencana pengembangan produk dan bisnis perusahaan. Dia menjelaskan bahwa Kreditplus akan menjajaki penerbitan produk baru.
Menurutnya, Kreditplus melirik pembiayaan investasi bagi dealer dan distributor, tujuannya agar mereka dapat melakukan ekspansi. Produk yang menyasar pengembangan usaha cukup prospektif di tengah tren pemulihan ekonomi.
"Kreditplus berencana untuk menerbitkan produk pembiayaan investasi yang ditujukan untuk dealer-distributor yang bergerak di sektor perdagangan yang memiliki rencana ekspansi usaha," ujar Peter kepada Bisnis, Senin (20/3/2023).
Menurut Peter, dana pembiayaan itu dapat digunakan oleh dealer untuk penambahan barang modal seperti persediaan (stock). Hal itu dapat meningkatkan kapasitas dealer atau distributor, sehingga usahanya dapat terus berkembang.
Dia pun menyebut bahwa Kreditplus akan melakukan desain ulang saluran digital untuk penguatan sistem informasi ke depannya.
Peter menyatakan bahwa pihaknya menargetkan penyaluran pembiayaan Rp9 triliun pada 2023. Target itu menurutnya terbilang konservatif, karena pada 2022 realisasi penyaluran pembiayaan mencapai Rp8,46 triliun.
"KBFMF memilih untuk tidak melakukan pembiayaan secara agresif pada 2023 sambil melihat perkembangan kondisi pasar Indonesia, tingkat inflasi, kenaikan suku bunga, dan tantangan-tantangan lainnya," kata Piter.