Bisnis.com, BANDUNG — Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) dan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) menyebutkan telah mencapai kesepakatan dengan PT Jayamandiri Gemasejati dan beberapa pemegang saham lainnya untuk pengambilalihan 80,6 persen saham PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN). Akuisisi tersebut bernilai Rp7,042 triliun.
“Pengambilalihan tersebut diharapkan akan selesai pada awal tahun 2024, tunduk pada penerimaan persetujuan-persetujuan dari otoritas terkait,” tulis Adira Finance dalam keterangan resminya yang diterima Bisnis, Senin (26/6/2023).
MUFG Bank nantinya menjadi pemegang saham terbesar di MFIN dengan 70,6 persen saham. Sementara itu ADMF akan memegang 10 persen saham di perusahaan leasing yang banyak membiayai kredit motor Yamaha itu.
Sesuai aturan di Indonesi, MUFG Bank juga akan melaksanakan penawaran tender wajib terhadap sisa 19,4 persen saham MFIN setelah selesainya pengambilalihan 80,6 persen saham tersebut.
Dengan akusisi tersebut, MUFG Bank dan ADMF bermaksud untuk memperkuat dan memperluas pembiayaan otomotif di Indonesia. Adapun MFIN merupakan perusahaan leasing yang kegiatan utamanya menyediakan pembiayaan otomotif untuk sepeda motor baru dan pembiayaan multiguna yang dijaminkan dengan sepeda motor di pasar domestik
“MUFG dan MUFG Bank bertujuan untuk memperkuat usaha mereka di Asia Tenggara melalui pembentukan platform usaha di Asia Tenggara dengan bekerja sama dengan bank mitra investee. Dalam menjalankan strategi ini, kami akan terus berupaya memberikan kontribusi bagi pertumbuhan di Asia Tenggara,” tulis MUFG.
Baca Juga
Disebutkan juga, latar akuisisi ini karena MFIN adalah perusahaan Indonesia yang kegiatan utamanya menyediakan pembiayaan
otomotif untuk sepeda motor baru dan pembiayaan multiguna yang dijaminkan dengan sepeda motor di pasar domestik, dengan keberadaan yang kuat khususnya di Indonesia bagian timur.