Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Serangan Hacker Terus Intai Perbankan, BCA Dua Kali dalam Sebulan

Sektor perbankan menghadapi modus serangan hacker yang makin meresahkan sejak dua tahun terakhir, terbaru ada Bank BCA.
Ilustrasi serangan hacker di industri jasa keuangan./Bisnis - Alibir
Ilustrasi serangan hacker di industri jasa keuangan./Bisnis - Alibir

Bisnis.com, JAKARTA - Sektor perbankan menghadapi modus serangan hacker yang makin meresahkan sejak dua tahun terakhir.

Empat bank jumbo di Indonesia, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) hingga PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) kerap menjadi target utama dari serangan ini. 

Bahkan dalam sepekan, tercatat ada dua kasus serangan hacker yang tengah menimpa BCA (BBCA) yang membuat khawatir sejumlah nasabah.

Di mana sebanyak 6,4 juta data pengguna kartu kredit BCA diduga bocor pada 22 Juli 2023 dan dijual ke sebuah forum hacker. 

"Seorang pengguna di forum hacker mengaku menjual database pengguna kartu kredit BankBCA. Sampel yang disediakan berisi alamat, email, nomor telepon, dan lain-lain," ungkap akun Twitter @FalconFeedsio, Senin (24/7).

Sehubungan dengan viralnya masalah ini, manajemen BCA buka suara. Menurut mereka, kabar tersebut hanyalah hoaks alias tidak benar. 

Sebab setelah BCA melakukan pengecekan, data yang dijual di situs gelap tersebut berbeda dengan data nasabah yang dimiliki oleh BCA.

Tak berhenti sampai disitu, pada Kamis (26/7) muncul hacker dari BreachForums pun mengklaim dapat melakukan pembobolan ke akun-akun pengguna MyBCA hanya bermodalkan nama dan nomor rekening pengguna.

Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn, dengan cepat mengungkapkan akses itu hanya dapat dilakukan dengan menggunakan BCA ID dan password yang dibuat oleh nasabah sendiri. 

"Transaksi finansial pun hanya dapat dilakukan dengan PIN yang hanya diketahui oleh nasabah," ungkap Hera dalam keterangan tertulis, Kamis (27/7/2023). 

Dia melanjutkan, untuk website myBCA, akses pun hanya dapat dilakukan dengan menggunakan BCA ID dan password yang dibuat oleh nasabah sendiri Lalu, transaksi finansial juga hanya dapat dilakukan dengan OTP (One Time Password) dari token KeyBCA. 

Selain BCA, hacker juga pernah melakukan serangan terhadap bank-bank lain di Indonesia yang berimbas kepada layanan operasional.

Berikut daftar bank lain yang mendapat serangan hacker dalam 2 tahun terakhir: 

selanjutnya...

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper