Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan pembiayaan (multifinance) atau leasing PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk. (WOMF) atau WOM Finance optimistis pertumbuhan bisnis berlanjut meski ada pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Perlu diketahui, dalam hasil hitung cepat pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diprediksi bakal memenangkan pemilihan dengan satu putaran. Pasangan ini juga disokong oleh pemegang saham WOMF, Garibaldi 'Boy' Thohir. Sedangkan Boy mengendalikan WOMF melalui Wahana Makmur Sejati (25,01%). Pemegang saham lainnya adalah Maybank Indonesia (67,49%). Sementara sisa saham dimiliki publik.
Direktur Keuangan WOM Finance Cincin Lisa Hadi mengatakan bahwa perusahaan cukup optimis pertumbuhan bisnis di tahun 2024 masih akan terus berlanjut.
Cincin menuturkan bahwa optimistis itu tercermin dari penyaluran pembiayaan baru pada Januari 2024 yang relatif sama dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Emiten bersandi saham WOMF itu juga terus berusaha menjaga kualitas portofolio yang bertumbuh dan sehat. Cincin menyampaikan bahwa rasio pembiayaan bermasalah (non-performing financing/NPF) berada pada tingkat yang aman dan masih di bawah NPF industri perusahaan pembiayaan.
“Dengan adanya pemilu serta quick count pada 14 Februari 2024 [yang sudah dapat memproyeksi pemenang Pemilu 2024], WOM Finance memproyeksikan hal tersebut tidak akan berdampak secara signifikan terhadap bisnis perusahaan,” kata Cincin kepada Bisnis, Selasa (13/2/2024).
Baca Juga
WOM Finance melihat bahwa kondisi politik yang relatif stabil dan fundamental ekonomi Indonesia yang baik. Kedua hal ini, kata Cincin, menjadi salah satu faktor pendukung pertumbuhan bisnis di tahun 2024 ini.
