Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

300.000 Pekerja Banten Belum Ikut BPJS Ketenagakerjaan

Sekitar 300.000 pekerja di Provinsi Banten diperkirakan belum terdaftar sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
 Buruh Wanita/Antara
Buruh Wanita/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Sekitar 300.000 pekerja di Provinsi Banten diperkirakan belum terdaftar sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Elvyn G.Masassya mengatakan jumlah tenaga kerja di Banten mencapai sekitar 1,2 juta orang. Sementara itu, pekerja yang terdaftar ke lembaga jaminan sosial itu diperkirakan baru mencapai 900.000 orang.

“Kami minta semua tenaga kerja termasuk pekerja informal jadi anggota BPJS Ketenagakerjaan, demi kesejahteraan pekerja sendiri,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Jumat (31/1).

Elvyn berjanji pihaknya akan memberikan pelayanan terbaik kepada semua peserta. Janji dan ajakan tersebut disampaikan Elvyn di hadapan 700 perwakilan perusahaan se-provinsi Banten.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten Gubernur Banten Bidang Pembangunan Husni Hasan mengatakan sebanyak 3.800 orang dari 1,29 juta pekerja di Banten merupakan tenaga kerja informal.

“Kami sebagai pemerintah terus berusaha agar semua pekerja ini masuk menjadi anggota BPJS Ketenagakerjaan,” kata Husni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper