Bisnis.com, JAKARTA -- PT Mandiri Tunas Finance menyatakan kinerja perseroan mengalami penurunan sampai 30 persen sampai akhir Mei 2020. Untuk itu pihaknya kini menyiapkan paket khusus guna mendongkrak kinerja.
Data perseroan mencatat kinerja pembiayaan MTF sampai akhir Mei 2020 lalu tercatat senilai Rp8,3 triliun, atau turun sampai 30 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp11,8 triliun.
Direktur Sales dan Distribusi MTF Harjanto Tjitohardjojo menjelaskan pihaknya sangat menyambut baik kebijakan pelonggaran PSBB atau masa transisi oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kami melihat saat ini memasuki masa transisi, jadi masih wait and see dulu sampai proses pengajuan relaksasi selesai. Setelah itu kami perkirakan permintaan mobil akan meningkat dan kami sudah siapkan paket khusus," ujarnya kepada Bisnis, Senin (8/6/2020).
Dia menyebut paket khusus pembiayaan ini akan diluncurkan pada saat yang tepat, di mana permintaan mobil akan diyakini meningkat, yaitu sekitar Agustus 2020 mendatang.
Pihaknya juga sudah bersiap menghadapi masa transisi ini dengan membuka 102 layanan kantor secara normal di seluruh Indonesia.
Baca Juga
Meski demikian, karyawan yang bekerja tetap harus mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, namun tetap tidak mengurangi kualitas layanan kepada para nasabah.
"Kami juga siap mengikuti tahapan kenormalan baru yang ditetapkan kemudian oleh pemerintah," ujarnya.