Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Jago Tbk. (ARTO) pada Senin (4/10/2021) mengumumkan kedatangan investor baru, yaitu perusahaan venture capital Ribbit Capital.
Investor baru tersebut disebutkan berinvestasi di Bank Jago untuk membantu mempercepat inklusi keuangan di Indonesia. Sebagai informasi, Ribbit adalah salah satu investor fintech terkemuka di dunia yang investasinya meliputi Robinhood, Revolut, Affirm, Nubank, Coinbase dan Credit Karma.
Namun, nilai investasi Ribbit ke bank yang disebut fully digital bank pertama di Indonesia ini tidak disebutkan.
Walaupun mengumumkan kedatangan investor baru, saham Bank Jago justru melemah sejak penutupan perdagangan kemarin. Dari data RTI, ARTO ditutup pada level 14.500 per saham atau melemah 3,81 persen pada Senin (4/10/2021).
Pelemahan ini berlanjut pada perdagangan hari ini. Hingga pukul 10.39, ARTO berada di level 14.225 atau turun 1,90 persen. Saham Bank Jago dibuka pada level yang sama pada harga penutupan kemarin.
ARTO sempat berada di zona hijau hingga mencapai level 14.750 pada hari ini, yang kemudian kembali longsor. Tercatat sebanyak 6,51 juta saham ARTO yang diperdagangkan dengan nilai turnover Rp93,90 miliar.
Baca Juga
Adapun, Managing Partner Ribbit Capital, Micky Malka, mengatakan pihaknya menyaksikan revolusi perbankan digital di seluruh dunia. Bank Jago dinilai telah membuat kemajuan luar biasa dalam mengembangkan layanan perbankan digital bagi masyarakat.
"Bank Jago memiliki komitmen yang sangat kuat untuk melayani nasabah melalui produk perbankan digital dengan teknologi mumpuni yang setara dengan pemain global. Kami senang sekali dapat berpartisipasi dalam perjalanan ini," katanya dalam keterangan resmi, Senin (4/10/2021).
Direktur Utama Bank Jago, Kharim Siregar, mengatakan kehadiran Ribbit menunjukkan minat dan ketertarikan yang tinggi investor kelas dunia terhadap upaya Bank Jago dalam memajukan inklusi keuangan digital di negeri ini.
“Hal ini juga mengkonfirmasi besarnya harapan dan kepercayaan investor global terhadap prospek bank digital di Indonesia. Kami tentu menyambut baik partisipasi dan dukungan Ribbit di Bank Jago,” kata Kharim.
Investasi Ribbit menambah daftar pemegang saham kredibel dan memiliki komitmen kuat dalam memajukan Bank Jago sebagai pemain utama di bisnis bank digital. Sebelumnya, Bank Jago telah mendapatkan kepercayaan dari Gojek yang dilakukan melalui bisnis layanan keuangan dan pembayaran digitalnya dan GIC Private Limited.
“Ini merupakan bentuk apresiasi investor terhadap bisnis model Bank Jago sebagai bank digital yang melayani mass market, tertanam dalam ekosistem dan menggunakan teknologi terkini. Kami merasa sudah berada di jalur yang tepat untuk membawa Bank Jago ke level yang lebih tinggi lagi,” ujar Kharim.