Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inilah Penyebab Laba Bank Membesar Pada Kuartal I/2022, Dapat Berlanjut?

Laba perbankan seperti BBCA, BMRI hingga BBNI melejit sepanjang triwulan pertama 2022.
Ilustrasi Gedung BNI/Istimewa
Ilustrasi Gedung BNI/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Strategi perbankan menahan suku bunga kredit tetap tinggi di tengah penurunan suku bunga deposito dinilai menjadi salah satu faktor yang membuat laba perbankan melesat pada kuartal I/2022.

Berdasarkan catatan Bisnis, laba yang berhasil dicatatkan oleh 15 bank besar di Tanah Air pada kuartal I/2022 mencapai Rp40 triliun, melesat hingga 49 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

“Perbankan mengalami peningkatan laba salah satunya disebabkan melebarnya margin di tengah turunnya suku bunga deposito sementara suku bunga kredit relatif tidak turun,” kata Direktur Riset Center of Reform on Economics (Core) Piter Abdullah, Minggu (8/5/2022).

Piter mengatakan dengan kondisi margin yang masih lebar sementara kredit sudah mulai tumbuh, dan juga transaksi ekonomi berdampak pada peningkatan fee based income, maka laba perbankan diperkirakan terus tumbuh lebih tinggi pada triwulan II/2022.

Piter mengatakan laba perbankan masih bisa ditingkatkan dengan berangsur pulihnya ekonomi.

Pertumbuhan kredit akan makin tinggi, walaupun margin bunga berpeluang menyempit ketika Bank Indonesia menaikkan suku bunga acuan.

“Tantangan bank akan tetap sama yaitu bagaimana meningkatkan pertumbuhan kredit sambil menjaga tidak terjadi NPL,” kata Piter.

Faktor lain yang mempengaruhi pertumbuhan laba adalah kebijakan restrukturisasi Non Performing Loan (NPL) yang bisa terjaga atau tidak melonjak. Pemulihan kredit bermasalah akan memulihkan pencadangan dan turut mengerek pos laba. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper