Bisnis.com, JAKARTA — PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk. (LIFE) menargetkan pertumbuhan optimistis sepanjang 2022, baik dari sisi pendapatan premi maupun perolehan laba.
Pada tahun ini, perseroan menargetkan perolehan premi tahunan equivalen atau annualized premium equivalent (APE) mencapai Rp926 miliar. Target ini meningkat 9,58 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
"Pertumbuhan new business kami canangkan pertumbuhan kurang lebih 10 persen, tapi komposisi ada peningkatan 34 persen untuk premi reguler dan kami kurangi porsi single premium lebih kurang 34 persen. Jadi secara reguler kami agresif, single premium akan kami kurangi untuk mengurangi faktor ketergantungan pasar keuangan dan antisipasi produk unit linked," ujar Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life Wianto Chen dalam Public Expose Sinarmas MSIG Life secara daring, Rabu (22/6/2022).
Guna mengejar target tersebut, perseroan akan mengoptimalisasi kanal distribusi keagenan untuk menjadi pilar pertumbuhan baru. Wianto mengatakan, kanal keagenan tahun lau berhasil tumbuh 82 persen yoy dan berlanjut hingga kuartal I/2022 yang bertumbuh 332 persen yoy.
Sinarmas MSIG Life juga akan mengoptimalisasi transformasi kanal distribusi bancassurance sebagai kontributor terbesar perseroan. Selain itu, perseroan akan membidik pertumbuhan bisnis di pasar baru, terutama di Indonesia Timur.
Dari sisi laba bersih, perseroan mengincar pertumbuhan hingga 393,24 persen yoy. Target laba bersih perseroan tahun ini dipatok senilai Rp365 miliar, jauh lebih tinggi dibandingkan perolehan laba bersih di 2021 yang hanya mencapai Rp74 miliar.
Baca Juga
Adapun, hingga kuartal I/2022, perseroan telah membukukan laba bersih senilai Rp132 miliar atau tumbuh 62,8 persen yoy. Dengan perolehan ini, perseroan pun optimistis target laba bisa tercapai.
"Kami sangat optimistis capai sasaran kami di 2022, yakni APE naik jadi Rp926 miliar, new business value Rp224 miliar, dan laba Rp365 miliar, ini ekuivalen kenaikan 394 persen atau hampir 400 persen daripada 2021," kata Wianto.