Bisnis.com, JAKARTA - Investor asal Hongkong, Equity Global International Ltd. terpantau aktif mempertebal kepemilikannya di PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG). Dalam sepekan, Equity Global telah memborong 2,38 lembar saham BGTG.
Equity Global International merupakan investor yang aktif melakukan aksi korporasi di BGTG. Tercatat mulai menjadi pemegang saham 21 Oktober 2022 dengan kepemilikan awal 7,59 persen. Jumlah ini kemudian terus bertambah hingga 14,57 persen per 28 Oktober 2022.
Tidak bertahan lama, per Desember 2022, Equity Global mulai melakukan divestasi 15 Desember 2022. Penurunan ini terus turun hingga 10.01 persen per akhir Desember.
Langkah ini kemudian berbalik lagi. Berdasarkan laporan pemegang saham di atas 5 persen yang dicatatkan oleh PT Kustodian Sentral Efek (KSEI), Equity Global menjalankan dua kali transaksi pembelian saham BGTG pekan lalu, yakni pada 5 Juli 2023 dan 7 Juli 2023.
Pada 5 Juli 2023, investor Hongkong itu memborong 1,19 miliar (1.194.000.000) lembar saham Bank Ganesha. Kemudian, aksi berlanjut pada dua hari setelahnya dengan jumlah saham yang diborong mencapai 1,19 miliar (1.193.000.000) lembar.
Namun, tidak diungkap berapa harga pembelian saham BGTG oleh Equity Global dalam dua kali transaksi itu. Hanya saja, jika mengacu harga saham BGTG saat penutupan perdagangan 5 Juli 2023 yakni Rp65 per saham, maka Equity Global diperkirakan merogoh dana sekitar Rp77,61 miliar untuk transaksi pertama.
Baca Juga
Sementara pada transaksi kedua, jika mengacu pada harga saham BGTG saat penutupan perdagangan 7 Juli 2023 yakni Rp72, maka Equity Global merogoh dana tambahan Rp85,68 miliar untuk transaksi keduanya.
Kedua transaksi pembelian saham itu dijembatani oleh Equity Sekuritas Indonesia. Dengan transaksi pembelian saham itu, Kepemilikan saham investor Hongkong di BGTG pun semakin tebal.
Per 7 Juli 2023, Equity Global memiliki 3,59 miliar (3.594.000.000) lembar saham di BGTG dengan porsi kepemilikan 19,97 persen. Sebelumnya, berdasarkan laporan pemegang saham di atas 5 persen Bank Ganesha per 30 Juni 2023, Equity Global memiliki porsi kepemilikan sebanyak 10,01 persen.
Bank Ganesha telah melaporkan deretan pemegang sahamnya per 30 Juni 2023 di keterbukaan informasi. "Pemilikan saham yang mencapai 5 persen atau lebih dari saham yang ditempatkan dan disetor pernuh (23.970.997.103) per 30 Juni 2023," jelas manajemen BGTG dalam laporan bulanan registrasi pemegang efek beberapa waktu lalu.
Equity Global sendiro merupakan entitas bisnis yang berbadan hukum asing, berlokasi di 5/F Dawning House 145 Connaught Road Central, Sheung Wa, Hongkong.
Equity Global bukanlah pemegang saham pengendali di BGTG. Saat ini, pemegang saham pengendali BGTG adalah PT Equity Development Investment Tbk. (GSMF) dengan porsi mencapai 34,77 persen.
Namun, GSMF tetap dikendalikan oleh Equity Global. Di GSMF, Equity Global mempunyai porsi kepemilikan 68,28 persen, sebagai pemegang saham pengendali.
Selain GSMF dan Equity Global, UOB Kay Hian Pte. Ltd. juga duduk sebagai pemegang saham Bank Ganesha dengan porsi kepemilikan 5,97 persen.
Adapun, Bank Ganesha telah mencatatkan kinerja keuangan yang cukup moncer pada kuartal I/2023 dengan membukukan pertumbuhan laba dua kali lipat secara tahunan (year on year/yoy) ke level Rp6,13 miliar.
Lebih lanjut, penghijauan tersebut terjadi seiring dengan sisi top line turut mencetak pertumbuhan. Pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) bank tumbuh 70 persen yoy menjadi Rp110,98 miliar.