Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Grab Kakaobank Cs Suntik Rp1,2 Triliun ke Bank Digital Emtek (Superbank)

Bank digital milik Emtek (EMTK), yakni Superbank melaporkan mendapat tambahan investasi sebesar Rp1,2 triliun dari pemegang sahamnya.
Presiden Direktur Superbank Tigor M. Siahaan dalam acara The New Way of Banking with Superbank/Bisnis-Arlina Laras
Presiden Direktur Superbank Tigor M. Siahaan dalam acara The New Way of Banking with Superbank/Bisnis-Arlina Laras

Bisnis.com, JAKARTA  – Bank digital milik PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK), yakni Superbank melaporkan bahwa perusahaan mendapat tambahan investasi sebesar Rp1,2 triliun dari pemegang sahamnya, yaitu Grab, Singtel, dan KakaoBank. 

Tambahan investasi yang disetorkan oleh ketiga pemegang saham ini akan mendukung Superbank dalam meningkatkan layanan dan inovasi produk untuk memenuhi kebutuhan finansial dan gaya hidup nasabah yang beragam. 

Presiden Direktur Superbank Tigor M. Siahaan mengatakan dukungan berkelanjutan dari Grab, Singtel, dan KakaoBank kian mendorong perbankan untuk terus membuat produk dan layanan perbankan digital yang inovatif dan relevan demi mempercepat pertumbuhan perusahaan.

“Tambahan investasi ini akan memperkuat kami dalam memperluas layanan finansial inklusif dan pembiayaan yang mudah diakses oleh lebih banyak nasabah ritel dan UMKM underbanked di Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (3/7/2024).

Menurutnya, didukung oleh ekosistem yang terdiri dari para pemain industri utama seperti Emtek Group, Grab, Singtel, dan KakaoBank, tambahan investasi ini akan secara signifikan memperkuat kapabilitas dan daya saing Superbank di pasar Indonesia.

"Dengan dukungan yang kuat dari mitra ekosistem kami, kami optimis dapat semakin meningkatkan peran dalam mendorong pertumbuhan berkelanjutan bagi masyarakat underbanked untuk membantu meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka," ujar Tigor.

Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan Grab memahami pentingnya menghadirkan teknologi bank digital dengan beragam fitur inovatif serta mudah diakses, dan dapat membantu pengelolaan keuangan yang lebih baik bagi konsumen. 

Menurutnya, dukungan Grab untuk Superbank menegaskan komitmen bersama kami untuk meningkatkan inklusi keuangan di seluruh Indonesia.

Pada saat yang sama, Managing Director Singtel Gan Siok Hoon menuturkan putaran investasi baru ini menegaskan komitmennya dalam meningkatkan inklusi keuangan dan mendorong transformasi digital di seluruh Asia Tenggara, terutama Indonesia. 

“Kami berbagi visi dengan Superbank untuk melayani masyarakat yang belum terjangkau dan yang kurang terlayani oleh layanan perbankan, serta yakin dengan ekosistem kuat dan pertumbuhan berkelanjutan mereka,” ujarnya. 

Selanjutnya, Chief Executive Officer KakaoBank Yun, Ho Young juga menegaskan sebagai bank mobile-first dan perusahaan teknologi finansial terdepan dengan jaringan global yang kuat, KakaoBank memahami kekuatan transformatif dari solusi perbankan digital yang aman dan mudah diakses. 

“Investasi berkelanjutan kami di Superbank memperkuat dedikasi kami dalam mendorong inovasi dan inklusi keuangan dalam skala global, serta memberdayakan masyarakat Indonesia melalui layanan finansial yang andal,” tuturnya. 

Sebagaimana diketahui, saat ini Superbank memang sedang melakukan banyak investasi meliputi infrastruktur, SDM, hingga sistem agar bisa memberikan layanan produk keuangan yang mudah, cepat, aman dan terpercaya bagi nasabah. 

Berdasarkan laporan keuangan, Superbank memang tengah menanggung sederet beban yang mengalami kenaikan. Misal, beban tenaga kerja meningkat 54,15% menjadi Rp119,34 miliar. 

Lalu, beban promosi meningkat 116,35% menjadi Rp1,35 miliar dan beban lainnya mengalami pembengkakan 183,74% menjadi Rp60,46 miliar pada kuartal I/2024.

Meski begitu, dari sisi intermediasi, Superbank agresif menyalurkan kredit dengan total penyaluran kredit mencapai Rp3,11 triliun pada kuartal I/2024, tumbuh 221,85% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp965,79 miliar .

Terakhir, dari sisi pendanaan, Superbank mampu meraup dana pihak ketiga (DPK) mencapai Rp603,41 miliar pada kuartal I/2024, tumbuh 27,69%. Adapun, dana murah alias current account saving account naik 52,36% menjadi Rp249,1 miliar per Maret 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper