Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri Raup Laba Rp15 Triliun

PT Bank Mandiri ( Persero) Tbk. hingga kuartal III/2017 mencatatkan laba bersih sebesar Rp15,1 triliun, tumbuh 25,4% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo (kiri) bersama Direktur Distributions Hery Gunardi menyampaikan kinerja perseroan pada triwulan III/2017 di Jakarta, Selasa (24/10)./JIBI-Abdullah Azzam
Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo (kiri) bersama Direktur Distributions Hery Gunardi menyampaikan kinerja perseroan pada triwulan III/2017 di Jakarta, Selasa (24/10)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA –PT Bank Mandiri ( Persero) Tbk. hingga kuartal III/2017 mencatatkan laba bersih sebesar Rp15,1 triliun, tumbuh 25,4% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, keberhasilan perseroan menjaga tren positif ini didorong oleh komitmen kuat perseroan dalam mengoptimalisasi aset produktif perusahaan secara berkualitas serta mendorong kontribusi pendapatan yang bersumber dari jasa perbankan.

“Di tengah tren penurunan suku bunga perbankan sebagai respons atas kebijakan regulator dan persaingan yang semakin ketat di industri, kami terus melakukan penajaman implementasi fokus bisnis, serta mendorong inisiatif inovasi produk keuangan sesuai kebutuhan nasabah sebagai solusi strategis dalam menjaga kepercayaan nasabah kepada perseroan,” ujarnya dalam paparan kinerja Kuartal III Bank Mandiri, Selasa (24/10/2017).

Laju pertumbuhan laba terlihat dari kenaikan kredit secara tahunan yang mencapai 9,8% menjadi Rp686,2 triliun. Atas kenaikan kredit itu, aset perseroan meningkat 10,6% menjadi Rp1.078,7 triliun.

Dia melanjutkan, kualitas aset yang membaik juga terlihat dari penurunan rasio kredit bermasalah (NPL) gross dari 3,81% pada September 2016 menjadi 3,75% pada September 2017.

Begitu pula dengan biaya pencadangan yang secara tahunan turun 23,2% pada kuartal III/2017. Sejalan dengan membaiknya kualitas aset yang dimiliki Bank Mandiri, pendapatan operasional secara tahunan tumbuh 4,1% mencapai Rp57,5 triliun, di mana pendapatan perseroan dari bisnis jasa perbankan atau fee based income tumbuh signifikan sebesar 18,4% menjadi Rp16,8 triliun pada akhir bulan lalu.

Dalam penyaluran kredit, Bank Mandiri berhasil mencatatkan kenaikan di seluruh kelompok pembiayaan. Kredit modal kerja tumbuh 3,9% menjadi Rp321,4 triliun, kredit investasi tumbuh 10,1% menjadi Rp189,3 triliun serta kredit konsumer tumbuh 20,6% menjadi Rp95,2 triliun.

“Sebagai agen pembangunan, kami juga terus menjaga konsistensi dalam mendukung program-program pemerintah baik untuk penguatan ekonomi, maupun untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya

Lebih lanjut, Kartika menjelaskan, Bank Mandiri juga berupaya memastikan kecukupan likuiditas melalui peningkatan penghimpunan dana, terutama dana murah. Pada akhir triwulan III-2017, dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun Bank Mandiri secara tahunan tumbuh 10,3% menjadi Rp761,5 triliun. Pertumbuhan tersebut terutama didorong pertumbuhan dana murah sebesar 12,6% YoY, mencapai Rp492,5 triliun. Sehingga, rasio dana murah terhadap total DPK mencapai 64,7%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper