Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Riau Kepri Pacu Kredit Produktif Hingga 60%

PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri berkomitmen meningkatkan porsi kredit produktif hingga 60% untuk memacu perekonomian daerah itu, dan meningkatkan kualitas penyaluran pembiayaan.
/bankriaukepri.co.id
/bankriaukepri.co.id

Bisnis.com, PEKANBARU – PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepulauan Riau berkomitmen meningkatkan porsi kredit produktif hingga 60% untuk memacu perekonomian daerah itu dan meningkatkan kualitas penyaluran pembiayaan.

Direktur Utama Bank Riau Kepri Irvandi Gustari mengatakan sedang menyiapkan strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan porsi kredit produktif baik berupa kredit modal kerja maupun kredit investasi.

“Kami akan menggunakan total marketing di semua lini agar tidak terpaku pada nasabah PNS dan pensiunan. Kualitas kredit kami akan ditingkatkan,” katanya, Selasa (17/6/2015).

Irvandi mengatakan saat ini prosi kredit produktif Bank Riau Kepri hanya sekitar 20%, dan sisanya 80% merupakan kredit konsumtif. Irvandi, yang menjabat dirut sejak April 2015 ini, bertekad untuk menambah prosi kredit produktif hingga 60%, dan sisanya kredit konsumtif.

Dia mengatakan mayoritas BPD, termasuk Bank Riau Kepri tidak fokus mengembangkan usaha menengah kecil dan mikro. Fungsinya intermediasinya banyak ke konsumen terutama PNS.  

"Jadi bank daerah harus kembali ke tugasnya mendapatkan uang atau modal dari pemerintah daerah dan salurkan ke kredit produktif," katanya.

Adapun selain perubahan porsi kredit, manajemen Bank Riau Kepri juga tengah menyiapkan layanan Laku Pandai untuk menyasar masyarakat di seluruh wilayah Riau dan Kepulauan Riau.

Sementara itu,  Wakil Ketua Kadin Provinsi Riau Viator Butarbutar mengatakan Bank Riau Kepri harus mampu menjembatani antara kepentingan pemerintah daerah dan usaha kecil menengah untuk membangun perekonomian daerah.

"Dari data yang kita dapat, kredit konsumtifnya masih terlalu besar. Di atas 70% kredit itu ditujukan untuk konsumsi, seperti pembelian mobil dan lain-lain. Seharusnya Bank Riau-Kepri fokus pada kredit prouksi karena bank daerah adalah bank pembangunan," katanya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper