Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Penjaminan Asia Kumpul di Bali, Ini Harapan Asippindo

Asosiasi Perusahaan Penjaminan Indonesia (Asippindo) mengharapkan pertemuan industri penjaminan se Asia di Bali pekan depan dapat memperkuat industri di dalam negeri.
Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Penjaminan Indonesia (Asippindo) Diding S Anwar. /Bisnis.com
Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Penjaminan Indonesia (Asippindo) Diding S Anwar. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Asosiasi Perusahaan Penjaminan Indonesia (Asippindo) mengharapkan pertemuan industri penjaminan se Asia di Bali pekan depan dapat memperkuat industri di dalam negeri.

Diding S. Anwar, Ketua Asippindo mengatakan pertemuan ini dapat membuka wawasan dan memperkaya ilmu penjaminan dari negara lain. Pengetahuan ini akan mendukung operasional Perusahaan Penjaminan secara efisien dan efektif dalam rangka perkuatan Usaha Kecil Mikro Menengah dan Koperasi (UMKMK).

"Kami, khususnya 20 anggota Asippindo, ingin belajar penjaminan dari negara lain," ujarnya dalam pernyataan resminya dari Nusa Dua, Bali Sabtu (14/11/2015) malam.

Diding yang juga direktur utama Perum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) ini meyakini industri dalam negeri akan mampu mendukung terciptanya inklusi keuangan dan peningkatan akses keuangan bagi UMKM kepada sumber permodalan.

"Selama ini praktik penjaminan UMKM di dalam negeri masih follow the bank," ujarnya.

Dengan sistem penjaminan yang jamak berlangsung saat ini yakni penjaminan tidak langsung, pihak banklah yang berhubungan langsung dengan pelaku UMKM yang ingin mendapatkan pinjaman modal. Setelah itu, barulah bank mencari perusahaan penjamin yang mau menjaminkan kredit tersebut. Dalam forum ini pihaknya dapat belajar agar perusahaan penjaminan juga dapat tampil ke depan.

"Kami yakin bila perusahaan penjamin juga bisa tampil di depan, tidak hanya follow the bank, maka akses permodalan dari lembaga keuangan kepada UMKM akan semakin lebih baik," kata Diding.

Dia menjelaskan sejumlah negara sukses menerapkan praktik seperti itu, salah satunya Malaysia. Pelaku UMKM datang ke perusahaan penjaminan langsung untuk diseleksi sebelum mendapatkan kredit. Kemudian perusahaan penjamin tersebut mencarikan bank yang bersedia memberi kredit.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anggara Pernando
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper