Bisnis.com, JAKARTA -- PT Asuransi Simas Net (Simasnet) membukukan kenaikan penjualan polis asuransi perjalanan atau travel insurance hingga sebesar dua digit pada momen liburan Natal dan Tahun Baru 2019.
Presiden Direktur Simasnet Teguh Aria Djana mengatakan penjualan asuransi perjalanan meningkat 10%--20% pada akhir tahun, dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya.
“Kami belum final datanya karena dinamikanya biasanya sampai awal Januari. Kisarannya 10%--20% dari bulan sebelumnya. Namun, yang paling tinggi ketika libur lebaran,” ujar Teguh sebagaimana dikutip Bisnis.com, Kamis (27/12/2018).
Baca Juga
Untuk asuransi perjalanan, Simasnet melayani pertanggungan kecelakaan diri, biaya perawatan medis akibat kecelakaan, biaya repatriasi ke kota asal, keterlambatan bagasi, dan pengembalian tiket kereta api. Seluruh penjualan polis dilakukan lewat platform digital.
Untuk mempermudah klaim, baru-baru ini Simasnet menggandeng Qoala, asuransi teknologi (insurtech) yang mempermudah penggunanya mengajukan klaim.
Saat ini, kontribusi asuransi perjalanan mencapai 30% dari total bisnis Simasnet. Sisanya dikontribusi dari lini asuransi mobil sebesar 40%, properti 20%, dan asuransi lainnya 10%.
Namun, secara keseluruhan, bisnis Simasnet menjelang akhir tahun terhitung stabil. Dia memprediksi, premi Simasnet pada akhir 2018 bakal mencapai Rp60 miliar dan menaikkan target menjadi Rp100 miliar.
