Bisnis.com, JAKARTA — Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. (SDRA) menyetujui pembagian dividen tunai tahun buku 2021 sebesar Rp158,51 miliar atau Rp18,5 per saham.
Nominal yang diberikan untuk pembagian dividen tunai setara dengan 25,19 persen dari laba bersih Bank Woori Saudara. Sebagai informasi, Bank Woori Saudara membukukan laba bersih sebesar Rp629,16 miliar sepanjang 2021.
Selanjutnya, sebanyak Rp37,75 miliar atau 6 persen dari laba bersih tahun buku 2021 perseroan disisihkan sebagai cadangan. Terakhir, Rpsebesar 432,90 miliar atau setara dengan 68,81 persen dari laba bersih bersih perseroan ditetapkan sebagai laba ditahan.
Berdasarkan ringkasan risalah RUPST yang dirilis perseroan, Jumat (1/4/2022), emiten bersandi saham SDRA menjadwalkan pembagian dividen tunai dimulai pada periode cum dividen atau akhir periode perdagangan saham dengan hak dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 7 April 2022, sedangkan di pasar tunai jatuh pada 11 April 2022.
Berikutnya, awal periode perdagangan saham tanpa hak dividen (ex dividen) di pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan pada 8 April 2022, sementara 12 April 2022 merupakan ex dividen di pasar tunai.
Lalu, tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak dividen (recording date) dilakukan pada penutupan perdagangan, yakni 11 April 2022. Setelah itu, 27 April 2022 menjadi tanggal pembayaran dividen tunai tahun buku 2022.
Selain meminta persetujuan untuk membagikan dividen tunai kepada pemegang saham, rapat juga menyetujui pemberhentian Sadhana Priatmadja dari jabatannya sebagai Direktur yang membawahi fungsi kepatuhan Perseroan.
Kemudian, menyetujui pengangkatan Wuryanto sebagai Direktur yang membawahi fungsi Kepatuhan perseroan dan Choi Jung Hoon sebagai Komisaris perseroan.
“Pemberhentian Sadhana Priatmadja tersebut berlaku efektif terhitung sejak Tanggal Efektif penggantinya, yaitu Wuryanto,” kata Direksi Bank Woori Saudara, Jumat (1/4/2022).
Susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Bank Woori Saudara Tahun 2022
Direksi
Presiden Direktur: Hwang Gyusoon
Direktur: Mochamad Tri Budiono
Direktur: Benny Sudarsono Tan
Direktur: Edwin Sulaeman
Direktur: Kang Bong Joo
Direktur: Wuryanto*
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris: Arief Budiman
Komisaris Independen: Ahmad Fajarprana
Komisaris Independen: Adi Haryadi
Komisaris: Choi Jung Hoon*
