“Beberapa bank pun sudah menegaskan niatnya untuk mempertahankan kebijakan dividen,” tulis analis Handiman Soetoyo dan Abyan H. Yuntoharjo yang dikutip, Selasa (30/1/2024).
Adapun, dari segi pemerintah sendiri telah menetapkan target dividen resmi sebesar Rp85,8 triliun dari BUMN pada APBN 2024, lebih tinggi 4,5% dibandingkan realisasi dividen yang diterima pada tahun 2023 sebesar Rp82,1 triliun.
“Mengingat pentingnya dividen dari bank-bank BUMN, kami yakin bank-bank BUMN akan terus memberikan dividen yang menggiurkan kepada pemegang sahamnya,” demikian isi riset tersebut
Menurutnya, selain bank-bank besar berpotensi memberikan imbal hasil dividen di atas 5%, seperti BBRI, BBNI, BMRI, BNGA, dan NISP. Bahkan, bank daerah seperti BJBR dan BJTM yang menjadi pilihan utama bagi Mirae Aseet pada musim dividen 2024 dirasa perlu meningkatkan DPR mereka.
Hal ini dilakukan, dapat secara konsisten memberikan dividen yang meningkat kepada pemegang saham pengendali, yaitu pemerintah daerah setempat.
Baca Juga
Pada riset yang sama, BJBR tahun ini diproyeksi membagi dividen sebesar Rp106 per saham. Sedangkan dividen yield sebesar 8,9%. Sedangkan, BJTM diprediksi memiliki dividen per saham yang akan diterima para pemegang saham sebesar Rp54 per saham. Di mana, dividen yield sebesar 8,2%