Bisnis.com, JAKARTA — Kantor Cabang PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) di Seoul, Korea Selatan merayakan dua tahun beroperasinya di Negeri Ginseng pada 14 Februari 2018.
General Manager BNI Seoul Wan Andi mengatakan, selama dua tahun beroperasi BNI Seoul fokus memberikan dukungan terhadap relasi bisnis Indonesia di Korea Selatan baik kepada institusi pemerintah seperti KBRI dan Garuda Indonesia ataupun korporasi Korsel yang memiliki hubungan dagang dengan perusahaan indonesia. BNI juga merangkul diaspora Indonesia yang tersebar di seluruh negeri berluas 110,21 km persegi tersebut.
Sebagai satu-satunya bank milik Indonesia yang ada di Korsel, BNI Seoul secara rutin menyelenggarakan berbagai program untuk dapat mengedukasi dan memberdayakan diaspora. Salah satunya adalah pelatihan kewirausahaan bagi para diaspora.
Acara ini telah diselenggarakan pada bulan Oktober 2017 dengan tujuan utama untuk mengedukasi dan menanamkan jiwa kewirausahaan kepada para diaspora sehingga setelah kembali ke Indonesia, mereka dapat memulai bisnis kreatif-nya secara mandiri.
Selain itu ada BNI Jalan-jalan, merupakan program gathering yang diberikan secara cuma-cuma kepada para diaspora di Daegu dan Gimhae. Selama sehari penuh, para diaspora tersebut menjadi turis dengan mengunjungi tempat-tempat wisata yang menarik di Seoul.
“Peluncuran Kartu Pekerja Indonesia (KPI) pada bulan September 2017 yang merupakan kartu anggota sekaligus sebagai data base kependudukan untuk KBRI. KPI tersebut juga berfungsi sebagai ATM,” ujarnya melalui siaran pers, Rabu (14/2).
Secara kontinyu, BNI juga melakukan inklusi perbankan kepada para diaspora untuk mengurangi praktek remitansi ilegal dengan cara pembukaan rekening Taplus Korean Won. Agar inklusi perbankan tersebut dapat menjangkau berbagai wilayah di Korsel, BNI Seoul bekerja sama dengan intern atau mahasiswa Indonesia yang sedang menyelesaikan studinya di Korea, untuk secara rutin melakukan open table di 10 kota kantong diaspora di Korsel.
Untuk mendorong agar para Diaspora terus rajin menabung, BNI Seoul mengadakan program berhadiah motor Mio bagi nasabah dengan saldo tertinggi selama periode September-Desember 2017.
“Sejak diluncurkan, jumlah rekening tabungan yang telah dibuka oleh para Diaspora di BNI Seoul adalah sebanyak 3,239 rekening dengan total saldo sebesar Rp. 43.548.995.714,- per Desember 2017,” imbuh Wan Andi.
Selain fokus terhadap Diaspora, BNI Seoul juga telah melakukan aliansi dengan BUMN yang berada di Korea yaitu dengan peluncuran kartu remittance co-branding antara Garuda Indonesia dan BNI.
Kartu remittance tersebut dapat digunakan sebagai alat pembayaran transportasi umum di Korea sekaligus pemegang kartu bisa mendapatkan benefit extra baggage 10 kilogram ketika berpergian ke Indonesia dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
Setelah dua tahun berdiri, BNI Seoul mampu mencatatkan peningkatan aset sebesar 28,9% dan laba sebesar 61,9% per Desember 2017.